Sampaijauh
  • Beranda
  • Terbaru
  • Perindustrian
    • Industri Otomotif
    • Ragam Industri
    • Industri Kecil Dan Menengah
    • Industri Kreatif
    • Industri Logam
    • Industri Mamin
    • Industri Pariwisata
  • Inspirasi Nyata
    • Kelompok Inspiratif
    • Produk Inspiratif
    • Tokoh Inspiratif
  • Berita Pilihan
    • Agenda
    • Hiburan
    • Sains dan Teknologi
  • Cerita Korporasi
  • Kreasi
    • Infografis
    • Foto
    • Video
No Result
View All Result
Sampaijauh
No Result
View All Result
Home Berita Pilihan

Melihat Manfaat dari Pengembangan Ekonomi Hijau di Indonesia

Menghasilkan pertumbuhan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan.

Penulis :Wulan Octaviani
February 12, 2022
in Berita Pilihan
Waktu Baca: 2 menit
0 0
0
manfaat dari pengembangan ekonomi hijau

Ilustrasi pengembangan ekonomi hijau. Sumber foto: tomorrow.city

82
VIEWS
Bagikan ke Whatsapp

Ekonomi Hijau atau Green Economy merupakan salah satu fokus dari transisi ekonomi Indonesia menjadi negara berpendapatan tinggi pada tahun 2045 mendatang. Pasalnya, banyak manfaat yang bisa diraih oleh negara dari pengembangan Ekonomi Hijau.

Disebutkan oleh Direktur Ketenagakerjaan Kementerian Perencanaan dan Pembangunan Nasional (PPN)/Bappenas, Mahatmi Parwitasari Saronto, bahwa pengembangan Ekonomi Hijau bisa menjadi pendorong Indonesia agar keluar dari middle income trap atau jebakan negara berpenghasil rendah.

ArtikelTerkait

literasi digital masyarakat indonesia

Literasi Digital Masyarakat Indonesia Meningkat Tipis di 2022

February 4, 2023
rute mini 28 januari

RUTE MINI: 7 Berita Pilihan Sampai Jauh (28 Januari – 3 Februari 2023)

February 4, 2023

Dengan adanya Ekonomi Hijau, maka diharapkan negara bisa menghasilkan pertumbuhan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan.

“Transformasi ekonomi diharapkan memberikan manfaat tidak hanya pada pertumbuhan yang inklusif dan berkelanjutan tapi juga menciptakan peluang kerja hijau atau green job dan investasi hijau atau green investment,” ujar Mahatmi dalam Konferensi Lapangan Kerja Hijau secara daring di Jakarta, Selasa (8/2/2022).

Transisi ke arah Ekonomi Hijau juga telah ditegaskan oleh Presiden Jokowi kala sambutannya di acara CEO Forum 2021 di Januari 2021 silam. Presiden mengatakan dengan adanya Ekonomi Hijau, bisa menjadi kekuatan jangka panjang bagi Indonesia dalam membangun perekonomian.

Indonesia, disebut oleh Presiden Jokowi, mempunyai kekuatan untuk membuat produk yang ramah lingkungan sekaligus produk tersebut dapat bersaing di pasar dalam negeri maupun pasar global. Seperti produk rendah karbon, di mana produk ini dinilai efisien dalam pemakaian sumber daya, dan mampu mengurangi risiko kerusakan lingkungan. Ciri-ciri produk inilah yang akan mendominasi Ekonomi Hijau Indonesia.

Upaya Pengembangan Ekonomi Hijau di Indonesia

Ekonomi Hijau erat kaitannya dengan prinsip industri hijau yang kini sedang diwujudkan oleh Indonesia melalui pembangunan kawasan industri hijau pertama yang berlokasi di Kalimantan Utara. Pembangunan industri hijau diketahui berperan penting dalam penurunan emisi karbon. Indonesia mempunyai rencana untuk menurunkan emisi sebesar 27,3 persen atau hingga 20 juta ton CO2 di tahun 2023. 

Penurunan emisi karbon ini direncanakan akan diimplementasikan melalui lima strategi utama yaitu pengembangan industri hijau, pengembangan energi berkelanjutan, pembangunan laut dan pesisir rendah karbon, penanganan limbah serta ekonomi sirkular dan pemulihan lahan berkelanjutan.

Selain itu, kegiatan pengembangan ekonomi hijau juga terlihat dalam proses pembangunan pembangkit listrik yang menggunakan Energi Baru Terbarukan (EBT)  di antaranya pembangkit listrik tenaga bayu (PLTB) yang berada di dua lokasi yakni Kecamatan Watang Pulu, Kabupaten Sidenreng Rappang (Sidrap) dan Kecamatan Turatea, Kabupaten Jeneponto yang sama-sama berada di Sulawesi Selatan.

Dari kedua PLTB tahap pertama ini, dihasilkan energi listrik sebesar 140 megawatt untuk menerangi sekitar 450 ribu rumah tangga dengan daya 900 volt ampere (VA). 

Namun ternyata transisi ke Ekonomi Hijau di dalam negeri masih memiliki beberapa tantangan yakni persoalan pendanaan, potensi aset baik yang sudah terbangun mapun terdampar dan juga terkait transfer teknologi yang kini belum banyak dimiliki Indonesia.

Selain itu Mahatmi juga menyebutkan bahwa pengadaan sumber daya manusia yang bisa segera bermigrasi ke lapangan kerja hijau juga masih menjadi persoalan. Terlebih dengan masih adanya pandemi, beban pekerjaan yang dilakukan tentunya semakin bertambah demi mengejar ketertinggalan.

Tags: berita updateekonomiekonomi hijauindustriindustri hijauKawasan industri hijaumedianasionalismiddle income trapsampaijauhsumber daya manusia

Artikel Terkait

literasi digital masyarakat indonesia
Berita Pilihan

Literasi Digital Masyarakat Indonesia Meningkat Tipis di 2022

February 4, 2023
rute mini 28 januari
Berita Pilihan

RUTE MINI: 7 Berita Pilihan Sampai Jauh (28 Januari – 3 Februari 2023)

February 4, 2023
Pertemuan Presiden Joko Widodo dan Elon Musk. (Foto: kureta.id).
Berita Pilihan

Ternyata Ada Tawaran Menarik dari Indonesia untuk Tesla

February 3, 2023
Berita Pilihan

Pengguna Sepeda Listrik Berkecepatan 35 km/jam Wajib Pakai SIM dan Helm

February 3, 2023
bayi anoa lahir
Sains dan Teknologi

Bayi Anoa Lahir Secara Caesar di ABC BPSILHK Manado

February 3, 2023
IIMS 2023
Agenda

IIMS 2023 Hadir Lagi di Jakarta, Pencinta Otomotif Merapat, yuk!

February 3, 2023
Next Post
cokelat lokal yang mendunia

Selain Silverqueen, Ini Deretan 11 Cokelat Lokal yang Mendunia

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Terpopuler

  • Perubahan Lambang Pancasila

    Lambang Garuda Pancasila Sempat Alami Perubahan, Apa Saja Itu?

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • 15 Istilah dalam Dunia Tambang yang Sering Dijumpai

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Begini 8 Tahapan Pembuatan Sepatu di Pabrik Manufaktur

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • BUMN Tower di IKN Jadi yang Tertinggi se-Asia Tenggara

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Mengenal 5 Senjata Tradisional dari Sulawesi Tengah

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • 18 Unit Polisi di Indonesia, Ada yang Kerja Bareng Anjing

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Ogah Beli? Sekarang Ada Lato-lato Versi Online, Seru Pol!

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
Currently Playing
Sampaijauh

© 2023 #inspirasinyatasekitarkita

Navigate Site

  • About Us
  • Pedoman Media Siber
  • Syarat dan Ketentuan Privasi
  • Contact
  • Redaksi

Follow Us

No Result
View All Result
  • Beranda
  • Terbaru
  • Perindustrian
    • Industri Otomotif
    • Ragam Industri
    • Industri Kecil Dan Menengah
    • Industri Kreatif
    • Industri Logam
    • Industri Mamin
    • Industri Pariwisata
  • Inspirasi Nyata
    • Kelompok Inspiratif
    • Produk Inspiratif
    • Tokoh Inspiratif
  • Berita Pilihan
    • Agenda
    • Hiburan
    • Sains dan Teknologi
  • Cerita Korporasi
  • Kreasi
    • Infografis
    • Foto
    • Video

© 2023 #inspirasinyatasekitarkita

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
Go to mobile version