Belum lama ini terdengar kabar bahwa komputasi kuantum akan menciptakan industri teknologi baru. Bahkan, kehadiran komputasi ini sudah mulai mudah diakses bagi industri teknologi dan dunia secara menyeluruh.
Industri ini sangat berpeluang di industri teknologi, khususnya bagi yang bergerak di bidang keamanan siber, simulasi, dan lain sebagainya. Karena industri ini terbilang baru, maka kita cari tahu dulu, yuk, pengertian seputar teknologi satu ini.
Apa itu Komputasi Kuantum?
Melansir Amazon, komputasi kuantum adalah bidang multidisiplin yang terdiri dari aspek ilmu komputer, fisika, dan matematika yang memanfaatkan mekanika kuantum.
Penggunaan komputer ini digadang-gadang mampu memecahkan masalah lebih cepat, bahkan ketika persoalan kompleks sekalipun. Faktornya disebabkan karena komputer kuantum mengandalkan ‘bit kuantum’ atau lebih dikenal dengan qubit.
Jadi, berawal dari masalah yang kompleks komputer kuantum bisa memproses informasi dalam bentuk pecahan dari waktu komputer tradisional biasa. Misalnya, 500 qubit bisa mewakilkan informasi setara dengan 2^500 bit normal. Cara pengerjaannya pun hanya membutuhkan waktu hitungan menit saja.
Sedangkan, hal ini akan berbeda lagi kalau menggunakan komputer biasa bisa membutuhkan jutaan tahun untuk menemukan semua faktor prima bilangan 2.046-bit (angka dengan 617 digit).
Awal Perkembangan Komputasi Kuantum
Tahukah kamu, teori kuantum modern baru dikembangkan pada tahun 1920-an, loh. Terlebih teknologi ini juga sangat berperan dalam Perang Dunia II. Kemudian seiring berjalannya waktu, banyak fisikawan yang dua bidang teori kuantum dan komputasi guna menciptakan kuantum ini.
Barulah di tahun 1998 mulai terjadi perkembangan komputer kuantum dua-bit yang difungsikan sebagai bukti konsep teknologi. Untungnya dari perkembangan ini mulai terlihat kemajuan dari komputer tersebut.
Yaps, melalui komputer ini dapat meningkatkan jumlah bit dan mengurangi tingkat kesalahan yang ada. Dari hasil tersebut banyak para peneliti meyakini bahwa masalah saat ini terlalu besar untuk diselesaikan dengan memakai komputer kuantum.
Lantas apa peluang teori ini bagi industri teknologi masa kini?
Seperti yang dijelaskan sebelumnya, komputasi kuantum akan memiliki peluang besar pada dunia keamanan siber. Apalagi dari Departemen Keamanan Dalam Negara sendiri telah meyakini bahwa komputer kuantum dapat memecahkan metode enkripsi paling cepat tahun 2030.
Bahkan ada perusahaan IonQ berbasis di Maryland mengumumkan fasilitas dengan luas sebesar 65.000 kaki persegi untuk digunakan pada manufaktur dan produksi komputer kuantum.
Selain itu adanya komputasi ini juga ternyata berimbas besar pada industri medis, loh, Sob. Pada industri ini diketahui juga banyak mengandalkan ilmu material hingga keuangan. Contohnya, mesin kuantum yang dipakai untuk membantu terobosan penelitian penyakit dan bantu mempercepat pengembangan obat, pembuatan baterai, melakukan simulasi untuk analisis resiko secara akurat, dan memaksimalkan portofolio investasi.