Siapa, nih, warga Jabodetabek yang udah nggak sabar naik LRT? Nah, mulai Rabu (12/7) kamu bisa, nih, ikut uji coba operasional terbatas LRT Jabodebek hingga 15 Agustus 2023. Hal ini ditetapkan usai Kementerian Perhubungan (Kemenhub) menggelar rapat koordinasi bersama sejumlah stakeholder terkait.
Seperti dikutip Kontan, dalam rapat koordinasi yang dipimpin oleh Dirjen Perkeretaapian Kemenhub Risal Wasal tersebut diputuskan jika uji coba operasional terbatas LRT Jabodebek sudah bisa dilakukan mulai hari ini, Rabu (12/7).
“Berdasarkan kesepakatan dalam rapat, telah diputuskan mulai besok 12 sampai 15 Agustus 2023 akan dilakukan uji coba operasional terbatas,” ujar Risal Wasal.
Adapun kesiapan uji coba operasional tersebut ada beberapa hal yang akan diperhatikan, antara lain aspek keselamatan, keamanan, dan pelayanan, sesuai surat permohonan pelaksanaan uji coba operasional terbatas dengan rekomendasi safety assessment dari Siemens dan konsultan pengawas proyek pembangunan LRT Jabodebek.
Tidak hanya itu saja, uji coba terbatas ini juga akan mengecek sistem pembayaran dan integrasi antramoda di masing-masing stasiun yang dilewati.
“Kami telah berkoordinasi dengan BPTJ dan jajaran Dinas Perhubungan baik di DKI Jakarta, Depok, dan Bekasi terkait dengan penyiapan angkutan lanjutan seperti Bus Transjakarta, Jak Lingko angkot, KRL, Kereta Cepat, dan lain sebagainya,” tambah Risal.
Diharapkan dengan uji coba ini, masyarakat dapat merasakan pengalaman baru merasakan transportasi massal baru yang hadir di wilayah Jabodebek. Untuk tahap awal, uji coba baru bisa dilakukan secara terbatas dengan undangan resmi dari Kementerian/Lembaga, jurnalis/media, dan komunitas.
Selanjutnya pada tahap kedua yang dimulai pada 27 Juli 2023–25 Agustus 2023 masyarakat umum dapat mengikuti uji coba dengan mengisi link pendaftaran yang disediakan oleh pihak operator LRT Jabodebek.
Sekadar informasi saja, dalam rapat penetapan uji coba operasional LRT dihadiri oleh Kepala Divisi LRT Jabodebek PT KAI Mochamad Purnomosidi, Direktur Perencanaan Strategis dan Pengembangan Usaha PT KAI John Roberto, perwakilan Dishub DKI Jakarta, Depok dan Bekasi, Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek, dan jajaran Ditjen Perkeretaapian Kemenhub.