Mulai banyaknya mobil listrik yang dijual di pasar Indonesia, tentu saja akan membuat jalur mudik Lebaran tahun ini bakal dipenuhi oleh electric vehicle. Terutama jalan tol utama yang akan dilewati oleh para pemudik yang menuju ke wilayah Sumatra, Jawa Barat, Jawa Tengah, hingga Jawa Timur.
Tapi, kira-kira apakah melakukan mudik Lebaran ke kampung halaman di luar kota menggunakan mobil listrik cukup aman?
Mengenai kenyamanan dan keamanan mudik Lebaran menggunakan EV, tentu saja jawabannya tergantung pengguna. Sama halnya seperti pengemudi kendaraan bermotor dengan bahan bakar minyak. Untuk itu, ada hal-hal yang perlu diperhatikan pengguna EV saat ingin melakukan perjalanan jauh. Nah, daripada Sobat penasaran, simak penjelasan dan tips mudik menggunakan mobil listrik. Berikut tips-nya:
1. Cek Kondisi Mobil
Tips ini wajib dilakukan pengemudi sebelum melakukan mudik atau perjalanan jauh. Terutama melakukan pengecekan pada komponen-komponen mobil yang didominasi oleh sistem digital. Apakah masih normal atau ada masalah? Jika terjadi kerusakan pada salah satu komponen, alangkah baiknya pengguna EV melakukan perbaikan di bengkel resmi.
2. Lakukan Perencanaan Jalan yang Akan Dilewati
Setelah melakukan pengecekan komponen, mulai dari rem, ban, baterai, lampu, hingga mesin, kamu harus melakukan perencanaan jalan yang akan dilewati. Hal ini dilakukan guna untuk menghitung daya yang dibutuhkan kendaraan listrik.
3. Catat Titik Pengisian Daya Baterai atau SPKLU
Yups, saat ini pemerintah juga telah menyediakan berbagai titik SPKLU di sepanjang jalan yang dilewati para pemudik, khususnya yang berada di Pulau Jawa. Mengenai lokasi SPKLU, Kementerian PUPR pun telah menambah 14 titik di beberapa ruas tol Pulau Jawa, seperti ruat tol Jakarta-Merak (rest area KM13A), ruas tol Trans Jawa (Jakarta hingga Surabaya), dan ruas tol Jagorawi.
Persiapkan juga kontak layanan darurat Mobile Charging Service melalui aplikasi PLN atau website resmi plnnusantarapower.co.id untuk berjaga-jaga ketika pemudik kehabisan daya sebelum sampai di SPKLU.
4. Mengisi Daya Mobil Listrik dengan Aman
Para pemilik mobil listrik disarankan saat mengisi daya, melakukan pengisian daya listrik dengan aman dan benar. Ikuti petunjuk yang ada di SPKLU serta pastikan kabel pengisian daya listrik berfungsi dengan baik.
5. Menghemat Daya Baterai
Setelah mengetahui titik-titik SPKLU dan mengisi daya kendaraan, ada baiknya kamu menghemat daya baterai saat berkendara. Caranya, gunakan fitur penghemat energi saat mengemudi yang memungkinkan mobil menghasilkan energi saat pengereman dan menghemat daya baterai.
6. Perhatikan Batas Kecepatan
Tips satu ini sangat penting. Biasanya, saat berkendara di jalan tol yang memiliki trek lurus dapat membuat pengemudi terbawa untuk menambah kecepatan. Hal ini tentunya dapat membahayakan pengemudi, penumpang, dan juga pengendara lainnya.
7. Membawa Peralatan Cadangan
Peralatan cadangan pada kendaraan listrik biasanya agak sedikit beda dengan kendaraan konvensional. Saat menggunakan kendaraan listrik (mobil), kamu perlu mempersiapkan peralatan cadangan seperti kabel pengisian, stasiun pengisian listrik portabel, dan baterai tambahan.
8. Istirahat di Rest Area Ketika Merasa Lelah
Tidak kalah pentingnya. Tips satu ini memang harus dilakukan saat pengemudi merasa lelah ketika di perjalanan. Apalagi jika dalam satu kendaraan tidak ada yang bisa menggantikan. Istirahat di area yang telah ditentukan (rest area) merupakan cara paling tepat. Kamu tidak perlu terburu-buru untuk sampai ke tujuan. Ingat, keselamatan lebih penting dari segalanya!
Itu dia Sobat, tips yang bisa kamu persiapkan ketika akan pulang ke halaman kampung tercinta menggunakan mobil listrik. Semoga saja, dapat membantu. Tetap hati-hati di jalan dan selamat mudik Lebaran!