Salah satu hewan yang dikurbankan dan disembelih di Hari Raya Iduladha adalah kambing. Daging hewan kurban yang disembelih biasanya dibagikan kepada masyarakat. Nah, kalau kamu dapat daging kurban kambing, kamu wajib tahu tips masak daging kambing yang tepat agar empuk dan nggak bau!
Daging kambing memang memiliki bau yang khas dari daging lainnya. Hal ini karena daging kambing mengandung senyawa karbonil yang bersifat volatil atau mudah membentuk uap dan menempel di lemak yang terdapat di tubuhnya. Akibatnya daging kambing kerap berbau perengus.
Mengolah daging kambing secara tak tepat juga akan membuatnya terasa keras. Daging yang baru disembelih biasanya otot-ototnya tegang, sehingga bila langsung dimasak, teksturnya cenderung alot.
Untuk menghindarinya, kamu wajib simak tips masak daging kambing yang tepat, Sobat. Dijamin dagingnya akan empuk dan bebas perengus.
Simpan di Freezer
Jika kamu tak langsung memasak daging kambing, kamu bisa segera menyimpannya di lemari pendingin terlebih dahulu dalam kontainer tertutup rapat. Idealnya, daging kambing akan bertahan selama 3–5 hari jika disimpan di lemari pendingin bersuhu lima derajat celcius.
Buang Lemak
Penyebab bau perengus kambing terletak pada lemaknya. Maka buanglah lemaknya dari daging kambing. Nggak cuma lemak, selaput putih dan urat juga perlu dibuang. Caranya dengan menyelipkan pisau di bagian bawah daging, kemudian disayat.
Jangan Cuci Daging dengan Air
Jangan mencuci daging kambing dengan air saat hendak diolah ataupun saat menyimpannya ke freezer terlebih dahulu. Cara membersihkan yang benar cukup dengan lap bersih atau tisu untuk menghilangkan kotoran di sekitar daging kambing.
Potong Daging Berlawanan Arah Serat
Kalau lemak sudah dihilangkan dan daging sudah dibersihkan, kamu bisa memotong daging kambing berlawanan arah dengan serat. Dengan membuat serat lebih pendek, nantinya daging lebih mudah dikunyah.
Marinasi dengan Bumbu
Cara lain agar daging kambing tidak perengus atau bahkan hambar saat dimakan adalah dengan memarinasi dengan bumbu rempah-rempah. Saat marinasi, kamu juga bisa menambahkan garam untuk mengurangi kelembaban daging. Proses marinasi untuk menghilangkan bau pada kambing bisa dilakukan selama 2–3 jam untuk daging kambing segar.
Tambahkan Nanas, Pir, dan Daun Pepaya untuk Melembutkan
Membuat daging kambing menjadi lebih lembut, kamu bisa menambahkan potongan buah nanas saat marinasi. Nanas bisa membantu daging menjadi lebih empuk karena kandungan bromelain yang merupakan campuran alami dari dua protease yang ada di dalam nanas.
Kamu pun bisa memakai parutan buah pir atau membungkusnya dengan daun pepaya. Enzim dalam daun pepaya akan bekerja menjadikan daging kambing lebih empuk.
Hillangkan Bau dengan Bawang dan Jeruk Nipis
Banyak cara untuk menghilangkan bau khas kambing. Di antaranya dengan memberi bawang putih. Tapi jangan terlalu banyak, ya. Selain bawang, kamu juga bisa menggunakan perasan jeruk nipis. Lumuri daging kambing mentah dengan air perasan jeruk nipis. Diamkan selama kurang lebih setengah jam, kemudian masak seperti biasa.
Masak dengan Direbus atau Dipanggang
Menurut dokter, cara paling sehat memasak kambing adalah dengan direbus atau dipanggang. Merebus daging kambing sekitar tiga jam lebih pada suhu rendah perlahan dapat membantu membuat daging lebih empuk. Sementara itu, cara memanggang steak daging kambing bisa dilakukan dengan suhu hingga 62 derajat celsius.
