Tim robotika Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS), ICHIRO dan IRIS berhasil mengharumkan nama bangsa di kejuaraan internasional dengan borong 24 penghargaan dalam ajang FIRA RoboWorld Cup 2023 di Woftenbuettel, Jerman.
Koordinator Pembimbing Tim Robotika ITS, Muhtadin ST MT mengatakan, kompetisi robot ini diselenggarakan setiap tahunnya oleh Federation of International Robot Sport Association (FIRA). Ajang perlombaan ini memiliki fokus pada pengembangan robot-robot yang mampu bergerak secara mandiri dan melakukan berbagai tugas di area terbatas.
Di tahun 2023 ini, peserta dari kompetisi FIRA RoboWorld Cup berasal dari universitas kelas dunia dari berbagai negara, diantaranya Brasil, Meksiko, Malaysia, Korea, Taiwan, Jerman, dan Rusia. Sementara untuk tim ICHIRO ITS sendiri telah mengikutsertakan ajang kelas dunia sejak 2016 secara berturut-turut.
“Sejak itu pun, Tim ICHIRO ITS nggak pernah absen untuk mempertahankan raihan gelar juara dan penghargaan dari berbagai kategori yang diadakan,” kata Muhtadin.
Di sisi lain, Team Leader ICHIRO ITS, Atha Andara Utomo menjelaskan, timnya telah berdiri sejak tahun 2012. Kini mereka kembali mengikutsertakan diri dalam sub-lomba Humanoid Robot Cup (Hurocup).
“Sub-lomba ini berfokus pada bidang robotika humanoid yang melibatkan robot untuk berjalan, mengatur keseimbangan, dan melakukan gerakan yang kompleks,” jelas Atha.
Humanoid Robot Cup (Hurocup) terbagi menjadi dua kelas lomba yang berdasar pada ukuran dan bobot robot. Kedua kelas ini, terdiri dari Hurocup Pro Adult size dengan maksimum tinggi 180 cm dan berat 50 kg, sedangkan Hurocup Pro Kid size memiliki tinggi maksimum 60 cm dan berat 20 kg.
“Untuk kedua kelas tersebut ICHIRO ITS turun dengan tiga robot unggulan, yaitu ICHITO Adult Size, ICHIRO Kid 1, dan ICHIRO Kid 2,” ucapnya
Nah, dari masing-masing kelas ini dibagi lagi ke dalam beberapa kategori perlombaan, yaitu Panahan, Basket, Spring, Mini DRC, Lari Rintangan, Maraton, Allround, Sepakbola, dan Angkat Beban.
Dari beberapa kategori ini, robot Adult Size berhasil mendapatkan juara 1 untuk bidang Mini DRC, Lari Sprint, Lari Rintangan, Panahan, Angkat Beban, Maraton. Selain itu, mereka juga berhasil meraih juara 2 dalam kategori All Round, dan Juara 3 kategori Basket.
Lebih lanjut lagi, mahasiswa Departemen Teknik Mesin ini juga menerangkan robot kedua dengan besutan nama ICHIRO Kid size 1 sukses menyabet Juara 1 kategori Sepak Bola, Juara 2 Kategori All Round, Mini DRC, dan Lari Rintangan.
Kemudian Tim ICHIRO Kid size 1 juga memenangkan Juara 3 dalam kategori Lari Sprint, Angkat Beban, Basket, dan Maraton. Sementara, robot terakhir, yakni ICHIRO Kid Size 2 memperoleh Juara 2 untuk kategori Maraton, Angkat Beban, Sepak Bola, serta mendapatkan pula Juara 3 kategori All Round, Lari Rintangan, dan Mini DRC.
Bukan cuma Tim ICHIRO saja, tapi ITS juga mengirim grup lain bernama IRIS yang juga ikut berkompetisi di FIRA RoboWorld Cup 2023 sub-lomba Simulation Autonomous Car.
Pada kompetisi ini peserta mendapat tantangan untuk membuat bahasa pemrograman mobil tanpa awal agar bisa melewati rintangan dan bergerak secepat mungkin. Nah, bahasa pemrograman ini yang akhirnya membawa Tim IRIS ITS berhasil capai posisi pertama.
Dengan demikian, Muhtadin menyebutkan, itulah yang membuat tim robotika ITS yang diwakilkan oleh ICHIRO dan IRIS berhasil borong 24 penghargaan secara sekaligus dalam ajang yang berlangsung dari 17 hingga 21 Juli yang lalu.
“Persiapan yang matang serta kerja keras dari Tim Robotika ITS akhirnya membuahkan hasil yang memuaskan,” tandasnya.