Lagi-lagi mahasiswa Indonesia kembali mengharumkan nama bangsa di kancah internasional, nih, Sob. Kali ini giliran tim Bimasakti Pegadaian Racing dari Universitas Gadjah Mada yang berhasil memborong penghargaan pada kompetisi ‘Formula SAE Italia 2023’.
‘Formula SAE Italia’ sendiri merupakan kompetisi internasional yang diadakan oleh SAE International and Associazione Nazionale Filiera Industria Automobilistica. Kompetisi ini telah dilaksanakan pada tanggal 12-16 Juli 2023 di Sirkuit Riccardo Paletti, Parma, Italia.
Pada kompetisi otomotif bergengsi internasional ini, tim Bimasakti UGM melawan 78 peserta dari berbagai negara, di antaranya Italia, Spanyol, Uni Emirat Arab, Iran, dan negara-negara lainnya. Untungnya tim mahasiswa Bimasakti dari UGM ini sukses mengalahkan tim-tim dari negara lain.
Dengan pencapaiannya borong penghargaan dari kompetisi SAE di Italia membuktikan, tim perwakilan UGM dari Indonesia tak kalah hebatnya dengan tim-tim lain dari luar negeri. Bahkan di kompetisi kali ini mereka berhasil mengungguli mahasiswa asal Bologna dan Universitas Degli Studi di Padova, Italia.
“Pemenang datang dari jauh lokasi yang jauh sekali, Bimasakti – Indonesia,” kata pengumuman panitia yang bersorak-sorai atas pencapaian tim mahasiswa UGM.
Rupanya perjuangan tim Bimasakti nggak hanya di kompetisi ‘Formula SAE Italia 2023’ saja, Sob. Sebelumnya tim ini juga sempat menorehkan rekor sebagai tim Formula Student Indonesia yang berhasil dua kali berturut-turut menjadi yang terdepan dalam Business Plan Presentation, yang diselenggarakan oleh Formula Student Netherlands 2022 dan Formula SAE Italia 2023.
Perjuangan Mencapai Kemenangan
Selama kompetisi berlangsung Bimasakti Pegadaian Racing Team sukses menyelesaikan semua tahapan dalam ‘Formula SAE Italia’. Pertama, mereka telah melewati tahapan technical inspection, yaitu pengecekan mobil dalam mengikuti dynamic event. Beruntungnya Bimasakti tergolong tim yang dapat menyelesaikan tahapan tersebut dalam waktu yang singkat, yaitu dua hari. Kemudian dilanjutkan kembali dengan breaker test dan noise test.
“Pada static event, Bimasakti Pegadaian Racing Team berhasil melalui stage 3 dan melaju ke babak final,” Rizqia Dinda, salah satu anggota tim Bimasakti Pegadaian Racing UGM.
Setelah berhasil melewati berbagai tahapan panjang, akhirnya tim Bimasakti Pegadaian Racing UGM bisa menjadi tim yang menggapai prestasi luar biasa, di antaranya 1st Place Business Plan Presentation, Top 8 Overall, Top 5 Endurance, Top 6 Acceleration, Top 5 Skidpad, dan Top 5 Autocross.
“Tanpa bantuan dan dukungan dari pihak sponsor, Tim Bimasakti tidak akan dapat memperdalam riset, membuat inovasi dan mengukir prestasi. Selama proses kompetisi, Bimasakti juga menerima banyak sekali bantuan dari Kementerian Luar Negeri RI, KBRI Roma, dan rekan-rekan WNI yang tinggal di Italia, khususnya Parma,” tutur Rizqia.