Sampaijauh.com
No Result
View All Result
  • Terbaru
  • Perindustrian
    • Logam
    • Kreatif
    • Pariwisata
    • IKM
    • Mamin
    • Otomotif
    • Ragam Industri
  • Inspirasi Nyata
    • Tokoh Inspiratif
    • Kelompok Inspiratif
    • Produk Inspiratif
  • Hiburan
    • Agenda
    • Gaya Hidup
    • Olahraga
    • Trending
  • Sains dan Teknologi
  • Cerita Korporasi
  • Kreasi
    • Foto
    • Video
Sampaijauh.com
No Result
View All Result
Home Hiburan

Tim Arkeolog Universitas Durham Perkirakan Kuil Maya Devi di Nepal, Tempat Kelahiran Buddha

“Sangat sedikit diketahui tentang kehidupan Buddha, kecuali melalui sumber-sumber tekstual dan tradisi lain,” ujar Robin Coningham.

Penulis :Madava Nanda
June 5, 2023
in Hiburan, Sains dan Teknologi
Waktu Baca: 3 menit
0 0
0
Tim Arkeolog Universitas Durham

Kuil Maya Devi Nepal. (Foto: Tripadvisor.com).

6
VIEWS
Bagikan ke Whatsapp

Peneliti dari Universitas Durham, Inggris, baru-baru ini mengungkapkan jika Buddha berasal dari Nepal. Hal ini terungkap setelah tim arkeolog Universitas Durham menemukan bukti-bukti masa awal kehidupan Buddha di Kuil Maya Devi, Lumbini, Nepal. 

Menurut catatan UNESCO, kuil tempat asal Buddha tersebut saat ini menjadi kawasan situs warisan dunia. Adapun hasil penelitian tim arkeolog Universitas Durham mencatat bahwa terdapat sisa-sisa struktur kayu dari abad 6 SM yang sebelumnya tidak diketahui di bawah serangkaian kuil batu bata. 

Mengenai kuil batu bata tersebut, dipercaya menjadi tempat Buddha dilahirkan. Hal ini sesuai dengan kisah kelahiran Buddha. Selain itu, kuil batu bata tersebut ditata dengan desain yang sama dengan kuil-kuil di atasnya. Namun, struktur kayunya memiliki ruang terbuka. 

Sebelumnya, bukti arkeologis mencatat awal dari bangunan Buddha di Lumbini berasal dari abad ke 3 SM, di masa pemerintahan Kaisar Asoka, yang mendorong penyebaran agama Buddha dari wilayah yang sekarang menjadi Afghanistan hingga Bangladesh.

“Sangat sedikit diketahui tentang kehidupan Buddha, kecuali melalui sumber-sumber tekstual dan tradisi lain,” jelas Robin Coningham pemimpin penelitian dari Universitas Durham, dilansir ScienceDialy. 

Diketahui, para arkeolog telah memperkirakan Buddha lahir pada abad 3 SM. Untuk mengetahui kehidupan Buddha, para peneliti pun mencoba meriset lebih dalam dari sebuah pertanyaan “Mengapa tidak kembali ke arkeologi untuk mencoba menjawab beberapa pertanyaan tentang kelahirannya?”. 

Temuan Baru Arkeolog dan Hubungan dengan Agama Buddha

Penemuan baru ini berkontribusi pada pemahaman yang lebih besar tentang perkembangan awal agama Buddha serta pentingnya wilayah Lumbini secara spiritual dan telah dicatat dalam jurnal internasional Antiquity edisi Desember 2013. Selain itu, awal mula perkembangan ajaran Buddha di Lumbini ini juga telah diteliti oleh tim dari National Geographic Society. 

Mengenai usia kayu yang ditemukan di bawah kuil batu bata tersebut setelah diteliti terdapat fragmen arang dan butiran pasir. Lalui benda-benda tersebut diuji menggunakan kombinasi radiokarbon dan teknik pendaratan yang distimulasi secara optik untuk mengetahui usianya. 

Tidak hanya itu saja, dalam penelitian tersebut geo-arkeologi juga mengkonfirmasi keberadaan akar pohon kuno di dalam ruang kosong di tengah kuil sesuai dengan kisah kelahiran Buddha. 

Direktur Jenderal UNESCO, Irina Bokova pun mengungkapkan kegembiraannya atas penemuan penting ini. 

“UNESCO sangat bangga dapat terlibat dalam penemuan penting ini di salah satu tempat paling suci bagi salah satu agama tertua di dunia,” ujar Iriana Bokova dalam keterangan resmi. 

Sekadar informasi saja, Buddhis mencatat bahwa saat kelahiran Buddha, Ratu Maya Devi, ibu Buddha, melahirkannya sambil berpegangan pada cabang pohon di Taman Lumbini, di tengah-tengah kerajaan suami dan orang tuanya. 

Pohon tersebut inilah yang diduga merupakan pohon atau kayu pohon yang ditemukan baru-baru ini. Selanjutnya, dalam makalah ilmiah di Antiquity, para penulis menjelaskan jika rangkaian (peninggalan arkeologi) di Lumbini merupakan mikrokosmos bagi perkembangan agama Buddha dari kultus lokal menjadi agama global. 

Saat ini pilar yang masih berdiri tersebut memiliki prasasti yang mendokumentasikan kunjungan Kaisar Asoka ke tempat kelahiran Buddha. Di tempat ini pula setengah miliar orang di seluruh dunia khususnya penganut Buddha dan ratusan ribu orang berziarah ke Lumbia.

Tags: arkeologarkeologibuddhakelahiran BuddhaUniversitas Durham

Artikel Terkait

10 gim horor lokal
Hiburan

10 Gim Horor Lokal yang Asyik dan Seru untuk Dimainkan

October 1, 2023
film dokumenter konser taylor swift
Hiburan

Film Dokumenter Konser Taylor Swift Bakal Tayang di Indonesia

October 1, 2023
RUTE MINI 23–29 September 2023
Hiburan

RUTE MINI: 7 Berita Pilihan Sampai Jauh (23–29 September 2023)

September 30, 2023
artis yang terafiliasi tiktok shop
Trending

Artis yang Terafiliasi TikTok Shop Bakal Dikenakan Sanksi?

September 30, 2023
Pebangkit Listrik Tenaga Surya Terapung di Waduk Cirata, Kabupaten Purwakarta -Jawa Barat. (Foto: bumntrack.co.id).
Perindustrian

Keren! Sebentar Lagi Indonesia Punya PLTS Terapung Terbesar Kedua di Dunia

September 29, 2023
Sanggoe meraih medali perak Asian Games 2023 di cabang olahraga skateboard. (Foto: NOC Indonesia).
Olahraga

Atlet Papan Seluncur Harumkan Indonesia di Asian Games 2023

September 29, 2023

Terpopuler

  • 8 tahapan pembuatan sepatu

    Begini 8 Tahapan Pembuatan Sepatu di Pabrik Manufaktur

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • 4 Tahapan Eksplorasi Pertambangan, Hasilkan Kualitas Terbaik!

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • 15 Istilah dalam Dunia Tambang yang Sering Dijumpai

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Mengenal Apa Itu Pasir Kuarsa yang Miliki 7 Manfaat di Sektor Industri

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Perbedaan Revolusi Industri 1.0 Hingga 4.0

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Peneliti BRIN Temukan Piramida Toba Setinggi 120 Meter

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Perbedaan Istilah Sumber Daya dan Cadangan, Jangan Tertukar!

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
Facebook Twitter Youtube Instagram TikTok
Sampaijauh.com

Inspirasi Nyata Di Sekitar Kita

Jl. Kembang Kerep No.14A, RT.6/RW.2, Kembangan Sel., Kec. Kembangan, Kota Jakarta Barat, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 11610

[email protected]

MENU

  • Terbaru
  • Perindustrian
  • Inspirasi Nyata
  • Hiburan
  • Sains dan Teknologi
  • Cerita Korporasi
  • Kreasi

Pages

  • Contact
  • Pedoman Media Siber
  • Sobat Sampai Jauh
  • Syarat dan Ketentuan Privasi
  • Tentang Kami
  • Tim Kami

© 2023 #inspirasinyatasekitarkita

No Result
View All Result
  • Terbaru
  • Perindustrian
    • Logam
    • Kreatif
    • Pariwisata
    • IKM
    • Mamin
    • Otomotif
    • Ragam Industri
  • Inspirasi Nyata
    • Tokoh Inspiratif
    • Kelompok Inspiratif
    • Produk Inspiratif
  • Hiburan
    • Agenda
    • Gaya Hidup
    • Olahraga
    • Trending
  • Sains dan Teknologi
  • Cerita Korporasi
  • Kreasi
    • Foto
    • Video

© 2023 #inspirasinyatasekitarkita

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
Go to mobile version