Startup minuman dan makanan ringan Teguk yang sudah memiliki 155 gerai dan 800 karyawan di berbagai wilayah di Indonesia resmi ekspansi ke AS (Amerika Serikat) dengan membuka gerai pertamanya di wilayah SoHo, Manhattan, New York pada Sabtu, (17/9/2022) lalu.
Alasan Amerika Serikat dipilih brand minuman lokal Teguk sebagai negara tujuan ekspansi pertama adalah selain karena jumlah penduduknya yang terbanyak ketiga di dunia, gaya hidupnya pun juga sama dengan masyarakat Indonesia. Sebelumnya, tim Teguk telah melakukan riset selama 3 bulan di kota tersebut mengenai rasa minuman dan cara menikmati minuman di sana.
“Amerika punya karakteristik masyarakat yang sama dengan Indonesia, dalam hal makanan dan minuman,” ujar CEO Teguk, Maulana Hakim saat konferensi pers di Kebayoran, Jakarta Selatan, Kamis (29/9/2022), melansir dari Suara.com.
Lebih lanjut, Maulana memastikan belum ada rasa dan minuman dengan rasa serupa yang disajikan Teguk. Teguk juga memperbolehkan konsumen memilih tingkat kandungan gula seusai dengan masyarakat Amerika Serikat yang sudah banyak sadar dan perhatian dengan tingkat kandungan gula yang diminum.
“Jadi di sana itu udah mulai aware dengan tingkat kandungan gula, jadi pembeli bisa memesan no sugar (tanpa gula), less sugar (tanpa gula), normal atau more sugar (lebih banyak gula),” ungkap Maulana.
Dalam 3 hari pertama pembukaan cabang Teguk di Amerika Serikat, sebanyak 634 minuman berhasil terjual dan menujukkan antusias yang cukup luar biasa dari warga setempat.
Adapun beberapa menu yang dijual di New York di antaranya seperti varian coconut milk, thai tea, black sugar boba, taro black tea, honey green tea, mango yakult green tea, black sugar boba Milo, orea boba, choco malt cheese, dan matcha cheese.
Untuk masing-masing rasa rerata dihargai 5 dollar atau setara Rp57 ribu untuk satu gelas. Memang agak berbeda dengan di Indonesia yang satu gelasnya berkisar dari dibawah Rp10 ribu hingga Rp30 ribuan.
View this post on Instagram
Untuk bahan baku sendiri, teguk harus memasok dari wilayah Amerika Serikat dan tak bisa mendatangkan bahan baku dari Indonesia karena berkaitan dengan kebijakan Badan Pengawas Obat dan Makanan atau BPOM AS. Namun meski begitu, pekerja di gerai Teguk di AS tetap orang Indonesia, lho, Sobat!
Keren juga ya, salah satu minuman lokal andalan kita Teguk kini sudah go international dengan ekspansi alias buka cabang ke New York, AS. Kalau kamu, suka minum Teguk juga, Sob?