Kepala Badan Koordinasi dan Penanaman Modal (BKPM) alias Menteri Investasi, Bahlil Lahadalia, memaparkan bahwa target investasi RI 2022 sebesar Rp1.200 triliun kemungkinan besar tercapai, Sob. Dengan besaran realisasi tersebut, pertumbuhan ekonomi 2022 kemungkinan di atas 5,3%.
“Realisasi keuangan sampai dengan tanggal 12 Desember kemarin sudah mencapai 91%. Saya tidak berani mengatakan (realisasi investasi) di atas 100% tapi Rp1.200 triliun. Insha Allah tercapai,” terang Bahlil saat rapat Dengar Pendapat dengan Komisi VI DPR RI, Rabu (14/12).
Bahlil memaparkan, target investasi RI 2022 lebih tinggi dibandingkan tahun 2021, yang mana besarannya Rp900 triliun. Sedangkan realisasi investasi pada kuartal II 2022 adalah Rp307,8 triliun atau 25,7% dari total target investasi Rp1.200 triliun.
Sedangkan untuk detailnya, besaran investasi Penanaman Modal Asing (PMA) sebesar 54,9% dan Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN) sebesar 45,1%.
“Jujur saya katakan secara year–on–year PMA kita tumbuh sebesar 63,6% dan PMDN kita secara year–on–year tumbuh 22,5%,” ujar Bahlil.
Bahlil juga melaporkan kalau investasi pada kuartal I hingga II di tahun 2022 sudah mencapai Rp892,4 triliun. Dengan jumlah komposisi investasi terbanyak ada di luar Pulau Jawa sebesar 52,9%, sedangkan Pulau Jawa 47%.
Tingginya investasi di luar Pulau Jawa membuat pertumbuhan ekonomi di daerah tersebut meningkat signifikan, Sob. Menurut Bahlil, pertumbuhan ekonomi di Maluku Utara mencapai 29% melebihi dari pertumbuhan Indonesia.
Sebagai tambahan informasi, Kementerian Investasi/Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) mencatat realisasi investasi pada kuartal III 2022 mencapai Rp307,8 triliun. Jumlahan investasi tersebut tumbuh 1,9% dibandingkan dengan realisasi investasi pada kuartal II/2022 (quarter-to-quarter/qtoq) alias sekitar 42,1% dibandingkan kuartal III/2021 (year-on-year/yoy).
Dengan jumlah capaian target investasi RI 2022 tadi, beberapa daerah di luar Pulau Jawa menjadi lebih meningkat ekonominya, Sob. Tentu hal ini menjadi kabar baik bagi Indonesia. Semoga masyarakat sekitar mendapatkan dampak positif dari pertumbuhan investasi ini, ya!