Selain terkenal dengan makanannya, Sulawesi Tenggara juga memiliki taman nasional yang sangat menawan. Adapun taman nasional ini terletak di beberapa tempat seperti Bunaken, Togean, Wakatobi, Taka Bone Rate, atau Bantimurung-Bulusarang. Termasuk salah satunya Taman Nasional Rawa Aopa Watumohai. Adakah yang pernah mendengar namanya?
Taman Nasional Rawa Aopa Watumohai terletak di antara empat kabupaten di Sulawesi Tenggara, yaitu, Konawe Selatan, Kolaka, Konawe, dan Bombana. Luas taman nasional tersebut bisa mencapai 105.194 hektare.
Saking luasnya, pada taman nasional ini terdapat 323 jenis spesies tanaman berbeda yang dapat ditemukan di tempat tersebut. Termasuk bunga teratai dengan aneka warna seperti teratai merah, putih, ungu, hingga beberapa warna lain yang menyesuaikan cuaca.
Tidak hanya bunga tertai saja, di Taman Nasional Rawa Aopa Watumohai juga terdapat kiambang (Salvinia)yang mengapung, daun talas, agel, lontar, bambu berduri, pandan berduri, pundak hijau, rumput bulat, pandan, dan bunga bakung.
Di sana juga terdapat banyak satwa yang berkumpul di taman nasional tersebut. Dari mulai ragam spesies burung endemik, anoa, babirusa, musang Sulawesi, sapi, rusa, buaya muara, tangkasi, monyet hitam, soa-soa, dan kukus kerdil. Adapun pada bagian hutan bakaunya terdapat berbagai jenis spesies ikan, udang, dan kepiting.
Berdasarkan catatan, di Taman Nasional Rawa Aopa Watumohai terdapat 155 jenis burung dan 32 di antaranya adalah spesies langka dan 37 lannya merupakan burung endemik. Ada juga 23 spesies burung yang sering melintasi kawasan tersebut. Dari mulai kakatua jambul, bangau susu putih, burung kacamata Sulawesi, dan terakhir burung maleo.
Makanya tak heran apabila kawasan Taman Nasional Aopa Watumohai sering digunakan sebagai tempat untuk penelitian, ekowisata, budidaya, ilmu pengetahuan, pendidikan, hingga dijadikan sebagai wisata alam.
Taman Nasional Aopa Watumohai juga memiliki banyak gundukan bukit yang menghijau dan tersusun rapi. Di sana juga terdapat Jalan Poeos Tinanggea-Kasipute di mana para pengunjung bisa menyaksikan pemandangan padang sabana yang terhampar luas. Di kawasan sekitar sini ada sebuah menara pandang yang bisa digunakan pengunjung untuk melihat panorama alam sekitar.
Pada bagian tengah Rawa Aopa juga terdapat pula Pulau Harapan II. Jika berkunjung ke sana kamu bisa mengelilingi kawasan setempat sambil menikmati pemandangan sekitar dengan memakai perahu dayung.