Lagi dan lagi film Indonesia punya prestasi membanggakan di luar negeri. Kali ini ada film Sri Asih, bagian dari Jagat Sinema Bumilangit, yang terpilih sebagai Official Selection International Rotterdam Film Festival (IFFR) 2023 di Belanda. Ya, film Sri Asih bakal tayang di luar negeri, nih!
Kabar ini diumumkan oleh sang produser kreatif Screenplay Bumilangit, Joko Anwar, lewat akun Instagram, “SRI ASIH terpilih sebagai Official Selection Rotterdam International Film Festival 2023 di Belanda. Terima kasih atas dukungannya selama ini ya, Teman-teman,” tulis Joko Anwar di akun Instagram pribadinya, @jokoanwar.
View this post on Instagram
FYI, International Film Festival Rotterdam adalah festival film internasional yang rutin diadakan tiap akhir Januari di berbagai lokasi di Rotterdam, Belanda. Tahun ini, festival film internasional tersebut akan berlangsung dari 25 Januari hingga 5 Februari 2023.
Saat ini, film yang dibintangi oleh banyak aktor dan aktris kenamaan Tanah Air, dari mulai Pevita Pearce, Jefri Nichol, Christine Hakim, Reza Rahadian, Dimas Anggara, Surya Saputra, Randy Pangalila, Jenny Zhang, Dimas Anggara dan banyak lainnya, masih tayang di bioskop seluruh Indonesia. Kamu udah nonton, Sob?
Nah, buat kamu yang belum nonton Sri Asih, sedikit sinopsis, film ini bercerita tentang Alana yang tidak mengerti mengapa dia selalu dikuasai oleh kemarahan. Tapi dia selalu berusaha untuk melawannya. Lalu saat dewasa, dirinya mulai menemukan kebenaran tentang dirinya yang ternyata bukan manusia biasa. Alana bisa menjadi kebaikan untuk kehidupan, atau menjadi kehancuran bila ia tidak dapat mengendalikan amarahnya.
Film Sri Asih merupakan yang kedua dari Jagat Sinema Bumilangit setelah Gundala yang dirilis pada tahun 2019.
Oh ya, selain Sri Asih, ada juga 4 film dan 1 film pendek lainnya karya sineas Indonesia yang masuk Rotterdam International Film Festival 2023 yaitu Deadly Love Poem karya Garin Nugroho, Like & Share oleh Gina S Noer, Mayday! May day! Mayday! oleh Yonri Revolt, The Myriad of Faces of the Future Challengers karya Yuki Aditya & I Gde Mika dan film pendek Evacuation of Mama Embola oleh Anggun Priambodo. Keren!