Kabar membanggakan kembali datang dari dunia olahraga, Sob. Kali ini ada Sprinter Valentin Vanesa Lonteng yang berhasil meraih medalli emas di Asian Youth Athletics Championships 2022, Kuwait.
Turnamen yang tepatnya diadakan di Al Kuwait Kaifan Stadium pada Sabtu (15/10/2022),tentu saja diikuti oleh banyak atlet dari negara-negara di benua Asia. Valentin Vanesa Lonteng termasuk yang berusia 17 tahun juga berhasil mengalahkan sprinter muda Asia seusianya di putara final.
Sprinter asal Kabupaten Minahasa itu berhasil mencatatkan waktu 11,69 detik untuk nomor 100 m putri kategori U-18. Ia berada didepan Athica Phetkhun (Thailand) yang mencatatkan waktu 12,01 detik yang berada di posisi kedua, dan di posisi ketiga ada Tze To Li (Hongkong) yang mencatatkan waktu 12,15 detik.
Kemenangan Valentin membuat lagu Indonesia Raya akhirnya dikumandangkan dan bendera merah putih dikibarkan di Al Kuwait Kaifan Stadium. Valentin pun juga ramai mendapatkan ucapan selamat dari masyarakat Indonesia yang bangga pada prestasinya.
Salah satunya dari Pengurus Besar Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PB PASI) yang memberikan ucapan selamat atas kerja keras Valentin di Kuwait.
“Selamat kepada @lonteng02 (Valentin Lonteng) berhasil meraih medali emas 100 m putri U-18 pada kejuaraan Asian Youth Championships 2022, Kuwait,” tulis Instagram PB PASI. PB PASI juga menyematkan video detik-detik Valentin meraih kemenangan.
View this post on Instagram
FYI, dalam turnamen Asian Youth Athletics Championships 2022 Kuwait yang berlansung selama 13 – 16 Oktober kemarin, PB PASI mengirimkan 5 atlet sebagai bagian dari tim U-18. Selain Valentin, atlet lain yang turun di Kuwait adalah Adelia Lola Mirand (lompat jauh putri), Mutiara Oktarani Al- Pasha (800m), Brian Bagas Swara (110m gawang) dan Maria Andriani Melabesy (lompat tinggi galah).
Valentin memang diandalkan di Asian Youth Athletics Championships 2022 Kuwait, melihat torehan prestasi sebelumnya yang sukses di Singapura Terbuka 2022, Minggu (17/4/2022). Pada ajang tersebut, Valentin meraih emas dengan waktu 11,77 detik di nomor lari 100 meter putri. Ia unggul atas pelari andalan Singapura yang berpengalaman tampil di SEA Games sejak 2015, Veronica Shanti Pereira, yang merebut perak dengan 11,93 detik. Pelari Filipina, Eloisa Luzon-Medina, meraih medali perunggu dengan 12,40 detik.
Tak hanya dapat medali, Valentin juga berhasil memecahkan rekor nasional remaja (usia di bawah 18 tahun) atas nama Nurul Imaniar dengan 11,97 detik yang dicetak pada Bangkok Thai Junior, 3 November 2010. Bahkan, Valentin digadang-gadang bisa menjadi Lalu Muhammad Zohri, sprinter tercepat Indonesia saat ini.
Sekali lagi, selama buat atlet inspiratif kita, Valentin Vanesa Lonteng!