Beberapa waktu belakangan ini, dunia catur di Indonesia sedang menjadi perbincangan warganet. Hal itu tidak lepas dari kesuksesan Pak Dadang alias Dewa Kipas yang berhasil mengalahkan pecatur Amerika Serikat bergelar International Master (IM), GothamChess di permainan Chess.com. Tapi tahukah Anda, sebelum berita tersebut ramai menjadi perbincangan hangat di dunia maya, ada satu pecatur cilik Indonesia yang sukses mengalahkan GothamChess bernama Satria Duta Cahaya.
Pecatur kelahiran 17 Juli 2008 ini tercatat berhasil mengalahkan Levy Rozman atau GothamChess dalam waktu kurang lebih 3 menit. Kehebatan Satria Duta Cahaya diungkapkan dalam satu wawancara bersama salah satu media online di Indonesia.
“Itu saya lagi coba main-main doang di Chess.com biar rating-nya naik, terus tiba-tiba (secara acak oleh sistem) lawannya GothamChess. Saya senang kan, kalau menang nambah rating-nya banyak, hehe..,” ujar Satria Duta seperti dikutip Kumparan.
Pertemuan Satria Duta vs GothamChess sendiri diketahui terjadi pada Agustus 2020 lalu. Pecatur yang masih duduk di bangku Sekolah Dasar (SD) ini menceritakan jika pertandingannya melawan Rozman berlangsung cukup ketat.
Kemenangan Satria didapat setelah melihat celah kesalahan atau salah langkah yang dilakukan oleh GothamChess.
“Kami main 3 menit, agak susah sih pertama-tamanya, tapi akhirnya saya menang di end game. Mainnya 3 menit, terus di akhir-akhir dia blunder dan saya menang,” cerita Satria.
Saat ditanyakan pendapat mengenai kemenangan Dewa Kipas terhadap GothamChess, Satria sendiri tidak terlalu ambil pusing. Ia justru hanya ingin lebih fokus ke belajar catur dan pertandingan yang ia jalankan saja.
“Saya kadang-kadang doang sih nonton GothamChess, terus saya kaget tiba-tiba ada berita kayak gitu. Tapi, saya lebih fokus ke belajar (catur) dan tanding saja, ya,” tambahnya.
Anak dari pasangan Aar Sumardiono dan Lala Mira ini merupakan salah satu pecatur cilik Indonesia yang pernah diturunkan di Kejuaraan Asian Juniors and Girls Chess Championship 2019 di Solo, Jawa Tengah.
Dalam mempelajari catur, Satria menjelaskan jika ia sangat kagum dengan beberapa Grand Master catur dari luar negeri seperti Magnus Carlsen asal Norwegia dan juga Daniil Dubov asal Rusia.
Diketahui, saat ini Satria sedang mempersiapkan ujian paket ke jenjang Sekolah Menengah Pertama (SMP) yang akan dimulai pada April 2021 mendatang.