Industri Kecil Menengah (IKM) binaan Kementerian Perindustrian yaitu CV Panda Alami asal Lampung berhasil mengekspor produk olahan singkong yaitu keripik singkong hingga ke Inggris. Ekspor 6 ton atau 31.800 pcs keripik singkong ini merupakan kali kedua yang dilakukan CV Panda Alami setelah sebelumnya sempat berhasil ekspor keripik tempe ke Korea Selatan.
Hebatnya, meski kegiatan ekspor terkena dampaknya pada masa pandemi, karyawan CV Panda Alami menambah tenaga kerja sebanyak 8 orang dari 20 karyawan sebelumnya. Tentu saja, hal ini sangat membantu kinerja para karyawan sebelumnya, yang telah menerima pemesanan puluhan ribu pcs untuk dikirim ke berbagai tempat, terutama ekspor.
Diketahui pula, peningkatan kapasitas ekspor terjadi karena adanya penerapan sistem keamanan pangan Hazard Analysis Critical Control Point (HACCP). Dengan adanya penerapan HACCP ini, pangan yang akan diekspor telah diawasi mutunya, sehingga produk yang dihasilkan terjamin aman untuk dikonsumsi. Dan kepercayaan para konsumen pun meningkat.
Produk Olahan Singkong Digemari Mancanegara
Sejak dahulu, singkong diketahui memiliki banyak khasiat, salah satunya adalah penambah energi bagi tubuh hingga membantu mencegah sembelit. Di sisi lain, produk olahan dari singkong bisa menjadi berbagai makanan ringan, seperti keripik, roti, mie dan pengganti tepung terigu atau gandum yang selama ini masih diimpor dari luar negeri.
Komoditas pertanian yang satu ini memang tengah naik daun. Pasalnya, singkong mempunyai keunggulan yaitu bebas gluten sehingga aman bagi penderita yang mengalami intoleransi gluten.
Selain produk keripik singkong dari IKM asal Lampung ini, produk olahan singkong sudah banyak yang go international. Di antaranya produk olahan singkong asal Sumatera Utara yang diekspor ke Korea Selatan pada saat masa pandemi Covid-19. Nilai ekspor produk berbasis singkong ini tercatat sejumlah US$235 ribu atau sekitar Rp3,3 miliar.
Selain itu ada pula produk keripik singkong dari Jawa Tengah yang diproduksi oleh perusahaan dengan kategori Usaha Menengah di tahun 2020 yaitu PT Mirasa Food Industry yang berhasil merambah pasar Eropa.
Kini diketahui, ekspor produk singkong secara nasional naik 30% dibandingkan dengan tahun sebelumnya. Negara-negara tujuan ekspor produk singkong ini adalah Jerman, Inggris, Belanda. Belgia Hongkong dan Uni Emirat Arab
Semua capaian ini berkat kreativitas dan inovasi yang selalu dikembangkan oleh para pelaku usaha, baik skala besar seperti perindustrian maupun UMKM.