Atlet angkat besi (lifter) Indonesia kembali mencatatkan sejarah di Kejuaraan Dunia Angkat Besi Junior 2022 yang diselenggarakan di Heraklion, Yunani. Kali ini giliran lifter muda putra bernama Rizki Juniansyah yang sukses mempersembahkan dua emas di ajang tersebut.
Tidak hanya itu saja, Rizki Juniansyah sukses memecahkan rekor angkatan snatch miliknya sendiri tahun lalu di Tashkent, Uzbekistan. Rekor yang diraih atlet berusia 18 tahun ini diraih pada Kamis (5/5/2022) malam waktu setempat di kategori kelas 73 kg.
Dalam pertandingan tersebut, Rizki berhasil menciptakan total angkatan seberat 341 kg dengan rekor angkatan snatch 156 kg, menyingkirkan pesaing terberat dari Kazakhstan, Alexey Churkin (perak) dan Ryan Grimsland (perunggu) dari Amerika Serikat.
Anak asuh pelatih Dirdja Wihardja ini hanya gagal dalam memecahkan rekor kategori clean and jerk. Rizki hanya mampu membuat angkatan seberat 185 kg, selisih 9 kg dari rekor saat ini seberat 194 kg.
Jalannya perlombaan
Diketahui, setelah mencatatkan rekor di kategori snatch, tim pelatih Indonesia pun langsung memilih untuk tidak mengambil kesempatan ketiga. Hal ini dilakukan untuk menyimpan tenaga di kategori clean and jerk.
Pada kategori tersebut (clean and jerk), Rizki membuka dengan beban seberat 185 kg. Namun sayangnya, pada angkatan berikutnya yakni 195 kg dan 199 kg ia gagal. Meski demikian, hasil tersebut merupakan sebuah prestasi yang cukup membanggakan bagi Indonesia.
Sebelumnya, raihan emas juga telah dipersembahkan oleh lifter muda putri Indonesia, Windy Cantika Aisah yang mempersembahkan tiga emas di kejuaraan yang sama atau IWF Junior World Championships 2022.
Setelah mengikuti kejuaraan bergengsi kelas dunia ini, Rizkii pun akan langsung bersiap tampil di Sea Games 2021 (2022) yang berlangsung di Vietnam. Ia pun digadang-gadang menjadi salah satu atlet angkat besi unggulan di pesta olah raga terbesar Asia Tenggara tersebut.
Diharapkan pula, cabang angkat besi menjadi ‘ladang’ perolehan medali emas Sea Games ke-31 untuk Indonesia.