Sob, Indonesia punya maskapai penerbangan baru, nih. Tapi nggak cuma maskapai biasa, Raindo United Services adalah maskapai penerbangan kargo pertama di Indonesia yang berbasis perusahaan rintisan atau startup digital.
Pendiri PT. Rusky Aero Indonesia yang membawahi Raindo United Services (RUS), Benny Rustanto, menyebutkan, maskapainya akan beroperasi menggunakan dua armada Boeing 737-800BCF. Dua pesawat ini memiliki kapasitas angkut beban 23 ton dilengkapi sistem kargo termutakhir, seperti fasilitas unit loading device (ULD), tangki oksigen, dan mesin pendingin sehingga segala kegiatan logistik antarpulau dan antarnegara terdukung dengan baik.
“Menggunakan dua armada Boeing 737-800BCF, Raindo United Services menjadi era baru di dunia logistik udara. Realtime tracking dari first hingga last mile dapat diakses melalui aplikasi,” kata Benny.
Ya, kegiatan logistik dengan menggunakan maskapai RUS bisa dipantau pelanggan lewat Raindo App yang dapat diunduh melalui App Store dan Play Store.
Layani Pengiriman Dalam dan Luar Negeri
Lebih lanjut, RUS direncanakan melayani rute domestik (Jakarta, Medan, Balikpapan, Makassar, dan Surabaya) serta rute internasional dengan tujuan Singapura, Hongkong, dan Guangzhou pada Juli mendatang. RUS juga telah mendapatkan Sertifikat Standar Angkutan Udara Niaga Berjadwal Kargo Luar dan Dalam Negeri pada 13 Desember 2022.
Benny berharap maskapai miliknya bisa mendukung perkembangan UMKM hingga industri logistik dalam negeri. Ini diwujudkan melalui konektivitas dari hulu ke hilir melibatkan berbagai mitra dari penyedia bahan bakar, konsultan keuangan, perusahaan lessor hingga penyedia jasa ground handling.
“Ekosistem Raindo United Services memungkinkan pelaku UMKM semakin bersaing dengan mengatasi hambatan-hambatan, seperti biaya logistik tinggi, proses pengiriman tidak efisien, dan keterbatasan akses saluran distribusi,” kata Benny.
Bagi RUS, permasalahan kegiatan logistik Tanah Air jadi alasan menginisiasi pembentukan layanan maskapai penerbangan. Seperti diungkapkan Benny, RUS ingin menawarkan pengalaman baru kepada pelanggan terkait pengiriman kegiatan logistik.
“Proses panjang dari awal pengiriman hingga sampai ke tujuan akhir tentunya tidak jarang memberikan kerugian materiil dan immateriil kepada berbagai pihak mulai dari produsen hingga yang terutama yaitu konsumen,” ungkapnya.
Maka, dengan investasi awal bernilai 100 juta dolar AS, Raindo United Services memulai dengan layanan pengiriman logistik yang berdampak signifikan bagi pemulihan perekonomian Indonesia pasca Covid-19.