Dalam rangka men-support balai pelatihan vokasi Kemnaker RI di Morowali, PT Indonesia Morowali Industrial Park (IMIP) hibahkan 10 alat berat kepada Kemnaker RI, nih, Sob. Penyerahaan alat berat tersebut dilakukan secara simbolis oleh Direktur Operasional PT IMIP, Irsan Widjaja kepada Menteri Ketenagakerjaan RI, Ida Fauziah didampingi Bupati Morowali, Drs Taslim di kantor PT IMIP, pada Jumat (31/3/2023).
Pada sambutannya, Menteri Ida Fauziah mengungkapkan, pertumbuhan sebuah industri sejalan dengan ketersediaan lapangan kerja baru. Hanya saja, belum dapat dipastikan bahwa lapangan kerja itu akan disuplai oleh tenaga kerja yang kompetensinya memenuhi pasar kerja. Dan apa yang dilakukan PT IMIP dalam hibahkan 10 alat berat kepada Kemenaker RI sangat membantu meningkatkan kualitas pekerja.
“Menjadi tugas kita bersama. Bagaimana menyiapkan tenaga-tenaga kerja yang kompeten, yang sesuai dengan kebutuhan industri smelter ini. Pemerintah tidak bisa sendiri. Kementerian memiliki balai-balai latihan vokasi, kemudian daerah juga memiliki BLK (Balai Latihan Kerja). Keberadaan BLK ini, kami bertransformasi menyesuaikan dengan pasar kerja,” jelas Ida Fauziah dalam sambutannya.
Selain itu, Menteri Ketenagakerjaan RI mengungkapkan bahwa dalam industri-industri baru para pekerja membutuhkan skill dan kompetensi yang baru. Tenaga kerja Indonesia pun harus siap, karena kebutuhan lapangan kerja sudah ada di depan mata.
“Ini juga, pentingnya memperhatikan transfer of knowledge (pemberian pengetahuan). Kemampuan tenaga kerja kita bisa didapatkan melalui transfer of knowledge. Tujuannya, menggantikan mereka para TKA,” tambah Ida Fauziah.
Di tempat yang sama, Direktur Operasional PT IMIP, Irsan Widjaja mengungkapkan jika dukungan alat berat kepada balai pelatihan vokasi milik Kemnaker RI, merupakan bagian dari kebijakan manajemen PT IMIP untuk meningkatkan kapasitas masyarakat (angkatan kerja), khususnya mereka yang ada di Morowali, Sulawesi Tengah.
Ketersediaan tenaga-tenaga terampil di bidangnya pun menurut Irsan Widjaja sangat diperlukan, karena dapat memberikan dampak pada perbaikan ekonomi bagi kehidupan pekerja.
“Ini menjadi wujud nyata perusahaan guna meningkatkan kapasitas tenaga kerja kita yang lebih baik di kemudian hari. Melalui dukungan ini pula, berharap melalui sinergitas agenda peningkatan kapasitas tenaga kerja, dapat menjadi urusan kita bersama-sama. Demi tersedianya tenaga kerja terampil yang pada akhirnya memberikan dampak perbaikan kepada kehidupan pekerja,” jelas Irsan Widjaja.
Mengenai 10 unit alat berat yang dihibahkan PT IMIP kepada Kemnaker RI, antara lain 1 unit mobile crane, 1 unit excavator, 3 unit dump truck, 2 unit wheel loader, 1 trailer, dan 2 unit forklift.
Tidak lupa, dalam kunjungannya Menteri Ida Fauziah berkesempatan untuk berkeliling Kawasan Industri IMIP, termasuk melihat museum nikel yang ada di PT QMB New Energy Materials.