Tim gabungan PT Indonesia Morowali Industrial Park (IMIP) sedang dalam tahap proses penyelesaian pembangunan sarana untuk kegiatan Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) ke-XII tingkat Kabupaten Morowali yang rencananya akan dilaksanakan di pelataran Masjid Raya Kecamatan Bahodopi.
Untuk tim gabungannya sendiri terdiri dari beberapa divisi dari PT IMIP, di antaranya Departemen Land Planning & Infrastruktur (LPI) PT IMIP, Departemen Eksternal PT IMIP, Departemen Infrastruktur PT Bintang Delapan Mineral (BDM).
Bukan cuma itu saja, tim gabungan ini juga terdiri dari sejumlah tenant yang berada di kawasan PT IMIP. Mereka bahu-membahu menyelesaikan sarana untuk mendukung kegiatan MTQ yang rencananya dimulai 13 November 2022.
Adapun pembangunan ini tidak hanya panggung utama saja, melainkan juga mendirikan sarana untuk peserta MTQ termasuk sistem kelistrikan dan penerangan.
Jadi, total bangunan yang didirikan oleh tim gabungan PT IMIP meliputi gapura menara panggung MTQ, tenda peserta dan para tamu undangan, kelistrikan, serta beberapa sarana dan prasarana penunjang lainnya.
Meskipun ada kendala cuaca, Supervisior Departemen Eksternal PT IMIP, Jaemu memaparkan sejauh ini progress menyelesaikan bangunan untuk sarana MTQ yang kurang lebih dibangun selama tiga minggu hampir rampung, kurang lebih sekitar 97% lagi.
“Beberapa kali hujan lebat turun, hal itu membuat sejumlah pekerjaan utama harus dihentikan karena berbahaya jika dilakukan saat hujan sedang turun,” tuturnya.
Meskipun demikian, hal tersebut dapat teratasi dengan baik. Rencananya ditargetkan pada Sabtu siang ini seluruh fasilitas untuk perlombaan MTQ di Kabupaten Bahodopi akan segera rampung.
Di samping itu, menurut Dedy Kurniawan selaku Koordinator Divisi Komunikasi dan Hubungan Media PT IMIP mengatakan keterlibatan pihaknya dalam memeriahkan MTQ ke XII tersebut merupakan bentuk support dari pimpinan dan manajemen PT IMIP serta seluruh perusahaan yang berada di kawasannya.
“Manajemen sangat mendukung segala kegiatan positif apalagi semacam MTQ seperti ini. MTQ itu ada unsur kompetisinya, juga adalah media untuk memberi siraman rohani kepada masyarakat, terkhususnya kepada seluruh karyawan kami,” ujar Dedy.