Kementerian Perdagangan (Kemendag) lewat Indonesian Trade Promotion Center (ITPC) berhasil kembali memperkenalkan produk lokal di mata dunia, loh. Kesempatan kali ini, Indonesia turut perkenalkan beragam produk melalui pameran internasional Lagos International Trade Fair (LITF) 2023.
Perlu Sobat ketahui, Lagos International Trade Fair 2023 adalah sebuah pameran dagang retail terbesar di Nigeria. Gelaran ini diselenggarakan pada 2–12 November 2023 di Tafa Balewa Lagos, Nigeria.
“LITF merupakan ajang promosi dan penjualan retail yang menyasar langsung pembeli akhir dan juga pelaku bisnis. Di pameran ini ITPC Lagos mendukung berbagai produk Indonesia, baik yang sudah hadir di Nigeria maupun yang masih melakukan penjajakan,” kata Kepala ITPC Lagos, Hendro Jonathan.
Peserta pameran yang mewakili Indonesia pada pameran tersebut terdiri atas 6 perusahaan, di antaranya PT Dexa Medica (produk farmasi), Mensa Group (produk minuman serbuk energi), dan PT Nutrifood (produk minuman jus bubuk).
Kemudian turut hadir PT Karya Laili Mendunia (produk minuman kolagen), PT Orang Tua (produk peralatan pembuat kue), dan Bukky and Son (produk busana muslim Indonesia).
Selain Indonesia, negara lain yang turut berpartisipasi perkenalkan produk di pameran internasional LITF adalah Jepang, Taiwan, Cina, Ghana, dan Mesir.
Hendro mengatakan, selama pameran LITF berlangsung, produk minuman serbuk dari Indonesia sangat diminati oleh para pengunjung. Dia menjelaskan, kondisi cuaca di Nigeria sedang panas dan produk minuman lokal ini menjadi pilihan, karena rasanya segar dan harganya yang terjangkau.
“Upaya promosi aktif melalui pameran yang dilakukan ITPC Lagos cukup mengundang minat pengusaha Nigeria dan negara sekitarnya. Hal ini terlihat selama enam hari penyelenggaraan. Para peserta aktif memasarkan produknya dengan melakukan kegiatan promosi seperti maskot, wet sampling, dan beberapa pertunjukan yang mengundang pengunjung untuk datang ke paviliun Indonesia,” ungkap Hendro.
Menurut laman resmi Kemendag, pameran ini dihadiri oleh 1.000 peserta dan 5.000 pengunjung setiap hari. Hendro berharap, melalui pameran LITF penjualan produk Indonesia di Nigeria bisa bertumbuh.