Komite Seleksi Oscar Indonesia dari pengurus Persatuan Perusahaan Film Indonesia (PPFI) kembali akan mengirim film Indonesia ke ajang Piala Oscar 2024, nih, Sob. Hal ini disampaikan Deddy Mizwar selaku Ketua Umum PPFI kepada salah satu media ternama di Indonesia.
Menurut Deddy Mizwar, alasan Komite Seleksi Oscar Indonesia dari PPFI mengirim film Indonesia ke ajang Piala Oscar 2024 karena ingin meletakkan film Indonesia di dalam peta film dunia.
“Misi kita tidak hanya untuk memboyong Oscar, melainkan juga meletakkan film Indonesia di dalam peta film dunia,” ujar Deddy Mizwar seperti dikutip Antara, pada Senin (31/7).
Mengenai Komite Seleksi Oscar Indonesia sendiri terdiri dari sembilan juri yang telah lama berkecimpung di industri film Indonesia. Mereka adalah Deddy Mizwar, Garin Nugroho, Slamet Rahardjo, Ine Febriyanti, Alim Studio, Ilha Bintang, Cesa David Luckmansyah, Ratna Riantiarno, dan Nur Hidayat.
Nantinya, tim juri tersebut akan menyeleksi film-film di Indonesia dan menetapkan satu film untuk dikirim ke ajang Piala Oscar 2024 untuk mewakili Indonesia di kategori Best International Feature Film.
Lalu film apa yang berhak mengikuti seleksi?
Sekretaris Jenderal PPFI dan Ketua Panitia Seleksi Oscar, Zairin Zain menjelaskan bahwa film yang berhak mengikuti seleksi yaitu film yang tayang antara 1 Desember 2022 hingga 31 Oktober 2023.
Nggak hanya itu saja, film yang diseleksi harus dinyatakan lulus sensor dari Lembaga Sensor Film (LSF) dan telah dipertunjukkan secara publik di bioskop secara komersil sekurang-kurangnya tujuh hari berturut-turut.
Hingga saat ini, belum diketahui film apa saja yang telah masuk daftar Komite Seleksi Oscar Indonesia. Namun, sebelumnya Komite Seleksi Oscar Indonesia telah mengirim film “Ngeri-Ngeri Sedap” karya sutradara Bene Dion ke ajang Piala Oscar 2023.
Film bergenre komedi tersebut diketahui menjadi film kedua di Indonesia yang pernah dikirim ke ajang Piala Oscar. Sayangnya, film ini belum mampu masuk daftar pendek Piala Oscar 2023 untuk kategori Best International Feature Film.
Saat itu, “Ngeri-Ngeri Sedap” harus bersaing dengan film-film dari 92 negara. Dan hanya 15 film saja yang maju ke putaran pemungutan suara dan berhak bersaing masuk nominasi Oscar 2023.
Jauh sebelum itu, pada tahun 1986 film “Nagabonar” telah lebih dulu dikirim ke ajang Oscar. Semoga saja, dengan mulai diperkenalkannya film-film Indonesia ajang Oscar, dapat mempersembahkan Piala Oscar di kemudian hari.