Mars merupakan planet yang memiliki kondisi dingin dan tandus hingga diprediksi makhluk hidup akan sulit bertahan hidup di planet ini. Namun, seiring berkembangnya zaman, penelitian terhadap Planet Mars semakin gencar dilakukan, bahkan disinyalir planet tersebut jadi tempat kehidupan alien, Sob!
Pada dasarnya Mars tergolong planet yang minim adanya makhluk hidup. Sampai saat ini para ilmuwan masih belum pernah menemukan tanda-tanda sebuah kehidupan di planet merah ini, sih. Namun, di berbagai misi yang telah dicoba, ditemukan bahwa planet tersebut layak huni seperti di Bumi. Hal ini dikarenakan Planet Mars memiliki suhu jauh lebih hangat dan lembap. Salah satu yang memperkuat bukti tersebut adalah ditemukannya Kawah Jezero. Lokasi tersebut dipercaya pernah dialiri air lebih dari 3,7 miliar tahun silam.
Selain itu ‘planet merah’ ini memiliki metanogen yang dipercaya mampu bertahan hidup di lingkungan Mars pada masa lampau. Metanogen sendiri dikenal sebagai mikroorganisme tertua yang pernah hidup di Bumi. Metanogen ‘lahir’ karena adanya hidrogen yang akan mengubah karbon dioksida menjadi metana.
Untuk mengetahui informasi lebih lanjut tentang temuan tersebut, tim ilmuwan dari ahli biologi Institut de Biologie de L’École Normale Supérieure Prancis yang dipimpin oleh Boris Sauterey telah menguji tingkat kelangsungan hidup metanogen di awal pembentukan Mars. Dari hasil tersebut mereka berhipotesis bahwa garis keturunan organisme ini masih ada sampai sekarang. Selain itu, penemuan para ilmuwan dalam jurnal Nature Astronomy yang diterbitkan pada bulan Oktober kemarin menyatakan bahwa ada kemungkinan bagian bawah permukaan planet Mars mampu layak huni.
“Implikasi besar dari eksplorasi bawah permukaan adalah bahwa di mana ada air tanah di Mars, kemungkinan besar Anda memiliki cukup energi kimia untuk mendukung kehidupan,” ujar peneliti Jet Propulsion Lab NASA, Jesse Tarnas.
Menurut Jesse, bebatuan yang ada di bawah kerak dan terbawa angin di Planet Mars diyakini mempunya keseimbangan kimiawi sempurnya. Hal inilah yang menjadi kemungkinan besar bahwa ada kehidupan alien di Planet tersebut.
Jika nanti terbukti bahwa di permukaan Mars sebelumnya ada kehidupan, maka bisa jadi misi ilmuwan selanjutnya adalah mencari biomassa bawah tanah atau jejak kimia. FYI, dari wahana yang dimiliki NASA juga pernah mendeteksi adanya emisi gas metana di sana. Boris Sauterey selaku pemimpin penelitian dari ahli biologi Institut de Biologie de L’École Normale Supérieure Prancis berharap ke depannya misi dunia dapat menemukan lebih banyak petunjuk mengenai hal ini.
“Dengan asumsi adanya metanogen yang berhasil bertahan hidup di Mars, ini bisa dijadikan dasar untuk mengkarakterisasi sinyal kimia,” pungkasnya.
Nah, menurut Sobat SJ bagaimana, nih? Kalau memang kemungkinan besar alien tinggal di Planet Mars dan kita bisa hidup di sana, jadi, tuh, film Star Wars yang menampilkan sistem kehidupan kolaborasi antara manusia dan alien. Sepertinya seru, Sob!