Perusahaan penerbitan buku fiksi dan nonfiksi, Gramedia Pustaka Utama, bakal menggelar acara bertajuk Pesta Literasi Indonesia yang bertempat di Taman Ismail Marzuki, Jakarta Pusat, pada 1-3 September 2023. Pesta Literasi Indonesia 2023 menghadirkan 50 penulis, musisi, penyair, pegiat kuliner, dan tokoh nasional dalam berbagai panel diskusi, kelas, dan konser literasi.
Ini adalah gelaran ketiga acara serupa yang pernah digelar Gramedia Pustaka Utama yaitu Ruang Tengah. Ruang Tengah digelar online pada tahun 2021 dan konsep hybrid pada tahun 2022 menghadirkan 50 pembicara dari dalam dan luar negeri dan menarik minta lebih dari 5.000 peserta.
Dalam gelaran ketiganya, Gramedia Pustaka Utama memutuskan untuk mengganti namanya dengan Pesta Literasi Indonesia. Alasan pergantian nama dari Ruang Tengah menjadi Pesta Literasi Indonesia dikemukakan oleh Andi Tarigan, Chief Editor Gramedia Pustaka Utama dalam dalam acara jumpa pers pada Selasa (29/9).
“Di tahun ketiga ini kami merasa ini harus diperbesar. Artinya gerakan membaca menulis gerakan literasi itu harus diperluas diperbesar sehingga kami mengganti nama menjadi Pesta Literasi,”
Nama Pesta Literasi dipilih karena acara tersebut menjadi simbol perayaan untuk siapapun yang ingin mengembangkan literasi. Tak hanya literasi perayaan akbar untuk menyatukan cinta, rasa, dan cerita dalam panggung sukacita yang juga menjadi tema Pesta Literasi Indonesia 2023 yang bertemakan ‘Merangkul Rasa’
“Jadi karena tahun ini kami mau mengundang lebih banyak lagi untuk lebih mencintai literasi, kami ingin membagikan kepada orang-orang itu dengan membaca kita bisa merasakan banyak hal. Kita mau merangkul semua rasa yang ada. Maka tahun ini (selain membahas buku) kita ada konser literasi dan juga UMKM yang menyajikan banyak Food and Beverages dan juga yang crafting (kerajinan). Semua rasa kita ajak disini” ujar Anastasia Aemilia (Asti) selaku Ketua Panitia Pesta Literasi Indonesia 2023.
Upaya untuk menggiatkan literasi di Indonesia tentunya disambut baik dan didukung tak hanya dari penulis namun hingga Badan Usaha Milik Daerah (BUMD). Di deretan penulis ada Inggrid Sonya dan Eka Kurniawan yang termasuk dalam line-up Pesta Literasi Indonesia 2023.
Perdana menjadi pembicara, Inggrid Sonya mengaku terhormat dan bangga bisa bersanding dengan nama-nama besar, “Pesta Literasi aku anggap itu seperti pamerannya pelukis, konsernya musisi, jadi sebuah wadah untuk membuat para penulis atau pegiat literasi untuk lebih bersinar lagi dan mengajak seluruh lini masyarkat untuk bisa bergabung mengenalkan literasi pada mereka,” ujar Inggrid.
Sementara penulis dari novel populer Indonesia seperti Cantik itu Luka (2002), Lelaki Harimau (2004), Seperti Dendam, Rindu Harus Dibayar Tuntas (2014), Eka Kurniawan merasa harus bergabung dalam upaya mengembangkan literasi Indonesia.
“Pesta Literasi semacam ini memungkinkan kami penulis bertemu dengan penulis lain, bertemu dengan pembaca, bertemu dengan orang-orang kreatif yang lain, bicara langsung berbagai ide. Sehingga itu membuat gagasan yang kami punya atau yang dimliki siapapun menjadi lebih hidup,”
Dukungan kepada perayaan akbar literasi juga datang dari PT Jakarta Propertindo (Jakpro). Adi Adnyana selaku Direktur Bisnis Jakpro mengungkapkan pihaknya tertarik berkolaborasi karena juga ingin menjadi bagian dari upaya mengembangkan literasi, “Saya merasa terhormat, kita bisa bertemu di salah satu forum Literasi,” ujarnya.
Yang Ada di Pesta Literasi Indonesia 2023
Selain talkshow dengan para penulis hingga tokoh nasional untuk membahas buku da literasi, Pesta Literasi Indonesia juga dimeriahkan dengan rangkaian acara dari fashion show, food challenge, cake decorating competition, lomba mewarnai, serta lomba cosplay bertemakan tokoh-tokoh dari buku terbitan Gramedia Pustaka Utama.
Di setiap pengujung hari, akan tampil berturut-turut Soegi Bornean, Majelis Lidah Berduri, dan Sal Priadi dengan lagu-lagu andalan mereka yang diselingi pembacaan puisi dan karya.
Selain Inggrid Sonya dan Eka Kurniawan, terdapat nama-nama besar dalam line-up pengisi acara Pesta Literasi Indonesia 2023 yaitu diantaranya Najwa Shihab, Nicholas Saputra, Joko Pinurbo, Jerome Polin, Rintik Sedu, Ratih Kumala, Almira Bastari, M. Aan Mansyur, Intan Paramaditha, Didiet Maulana dan masih banyak lagi.
Khusus untuk Sobat yang ingin menjadi penulis dan menerbitkan nasah, Pesta Literasi Indonesia juga membuka Editor’s Clinic di mana pengunjung dapat berkonsultasi bagaimana agar naskah bisa diterima di penerbit hingga mendaftarkan naskah.
Acara ini bakal berlangsung setiap harinya dari tanggal 1-3 September 2023, bertempat di Teater Wahyu Sihombing dan Galeri Emiria Soenassa. Susunan acara lebih lengkapnya kamu bisa kepoin instagram @pestaliterasi.id. Yuk, ramaikan, Sob! Tersedia juga pembelian tiket On The Spot (OTS), loh.