Uji coba perusahaan farmasi Jepang, Shionologi & Co Ltd dalam mengembangkan obat Covid-19 mengalami kemajuan yang cukup signifikan. Seperti yang dikutip berbagai media kesehatan pada Minggu (24/4/2022) jika perusahaan farmasi asal Jepang tersebut mampu membersihkan virus SARS-CoV-2 dalam tubuh pasien yang positif.
Diketahui, Shionogi telah melakukan uji klinis fase II/III (Fase-2b). Dari hasil uji klinis tersebut diyakini mampu mengobati 12 gejala Covid-19 secara merata. Obat yang diberi nama S-217622 ini menunjukkan skor lebih baik pada lima gejala yang menyangkut pernapasan dan demam.
Dengan perkembangan tersebut, perusahaan diketahui kini terus melakukan pengembangan dan menunggu evaluasi regulator di Jepang untuk bisa diproduksi secara massal.
Sebelumnya pada Maret 2022, perusahaan farmasi asal Jepang tersebut mengungkapkan jika penemuannya tersebut juga telah mendapat dukungan dari pemerintah Amerika Serikat. Isao Teshirogi, selaku Kepala Eksekutif Shionogi menjelaskan pihaknya mampu memproduksi 10 juta dosis per tahun.
Sekedar informasi saja, penemuan obat Covid-19 S-217622 ini membuat saham perusahaan menjadi naik turun. Dilansir Reuters, jika perusahaan pembuat obat Covid-19 ini naik turun karena spekulasi keberhasilan obat yang mereka buat.
Contoh pada 13 April 2022, diketahui saham perusahaan farmasi asal Jepang tersebut sempat turun 16 persen akibat data praklinis menyebutkan obat tersebut dapat menimbulkan risiko kehamilan. Beberapa hari kemudian, tepatnya pada Jumat (22/4/2022) saham perusahaan pun mengalami kenaikan yang cukup signifikan, setelah pemerintah AS dilaporkan telah memperoleh pasokan obat Covid-19 tersebut.
Selain itu, diklaim jika obat Covid-19 S-217622 ini dapat menurunkan status pasien positif sebesar 90 persen selama 4 hari serta mempersingkat pelepasan virus menular 1-2 hari dibanding dengan plasebo.
Ditambah lagi, obat temuan farmasi Jepang ini dapat menunjukkan penurunan signifikan dalam RNA virus pada hari kedua, keempat, keenam dan kesembilan dibanding dengan plasebo.
Mengenai obat S-217622 sendiri merupakan obat terapeutik yang diteliti untuk Covid-19 atau protease inhibitor 3CL yang dibuat melalui penelitian bersama antara Universitas Hokkaido dan Shionogi.