Peran industri tembakau Tanah Air sangat besar. Tak hanya sebagai penyumbang terbesar penerimaan negara dari hasil cukai, melainkan juga berdampak besar terhadap pemberdayaan masyarakat. Ya, tembakau, sebagai komoditas pertanian juga kerap diekspor ke pasar global.
Ketua Asosiasi Petani Tembakau (APTI) Soeseno lebih lanjut menjabarkan bagaiaman komoditas tembakau berperan sebagai pemberdayaan di masyarakat sekitar di berbagai daerah di Indonesia.
“Tembakau menjadi kontributor utama pembangunan daerah, contohnya Medan lewat Tembakau Deli dan Jember melalui Tembakau Besuki Na Oogst,” katanya di Jakarta pada Senin (21/1/2022).
Soeseno mengungkapkan bahwa di Jember, tembakau menjadi pendapatan utama dari generasi ke generasi sehingga bisa meningkatkan kesejahteraan dan kemandirian masyarakat di sana.
Tembakau asal Jember seperti tembakau kasturi merupakan salah satu tembakau yang terkenal akan kualitasnya di dunia. Komoditas tembakau yang dihasilkan di Jember pun juga diekspor ke berbagai pasar global seperti negara-negara Eropa dan Jepang sebagai bahan baku cigar.
Penciptaan Lapangan Kerja di Industri Pertaninan Sektor Tembakau
Industri tembakau di Tanah Air banyak menghasilkan lapangan kerja terutama kepada pekerja perempuan. “Tembakau menjadi satu-satunya harapan penopang ekonomi masyarakat Jember. Tembakau pun berhasil mengangkat derajat para perempuan menjadi sosok yang mandiri,” kata Soesono.
Pekerja perempuan di industri tembakau biasa bekerja sebagai pelinting rokok sigaret kretek tangan (SKT). Dan ini menjadi contoh nyata bahwa peran industri tembakau di Indonesia bisa mendorong kemandirian, tak hanya untuk pekerja perempuan namun juga seluruh mustajab sekitar.
Pekerja perempuan yang ada di indsutri tembakau terdiri dari beragam latar belakang pendidikan dan jenjang ekonomi. Mereka pun terbantu dengan dipekerjakan di industri tembakau.
“Tembakau adalah sektor industri yang menerima para perempuan tanpa melihat atau menilai ijazah, kemampuan baca dan tulis. Mereka diterima sebagai pekerja yang mandiri dan mendapatkan penghasilan cukup dengan kemampuan memilah tembakau, banyak dari mereka yang bahkan menjadi tulang punggung keluarga,” tambah Soesono.
Demikian, itulah besarnya peranan industri tembakau di Tanah Air, yang berkat penciptaan lapangan kerja untuk semua kalangan, termasuk perempuan, bisa meningkatkan produksi komoditas tembakau hingga bisa berikan kontribusi ke penerimaan negara. Kelangsungan pertanian tembakau dalam negeri harus terus dijaga karena berperan bagi kehidupan dan kesejahteraan masyarakat banyak.