Pada 2020 lalu ikan Belida Lopis yang sempat dinyatakan punah ini, ternyata kembali ditemukan. Dari kabar tersebut rupanya sukses membuat seluruh dunia. Kabarnya ikan Belida Lopis telah ditemukan kembali di perairan Indonesia loh, tepatnya di Riau. Kok bisa?
Ikan Belida Lopis memiliki nama Chitala lopis. Pertama kali ikan ini dikabarkan telah muncul kembali berkat sebuah unggahan narasi dari akun @Rachma_Erza yang menyebutkan kalau ikan tersebut telah ditemukan. Sontak tulisan yang diunggah @Rachma_Erza menjadi pembahasan baru bagi warganet di Twitter.
Dirinya menulis “Kayaknya bakal gempar dunia Ichtyologi nih. Chitala lopis yang dinyatakan punah 2020 ternyata nggak beneran punah. Kebetulan jurnalnya mau di-publish. Kelihatan cri khas Chitala Lopisnya (gais-garis silver vertikal di sepanjang badannya),” katanya, pada Senin (12/5) lalu.
Dinyatakan Punah Tiga Tahun Lalu
Seperti yang diketahui, ikan satu ini telah resmi dinyatakan punah sejak tiga tahun lalu oleh IUCN. Keputusan tersebut diambil setelah sebelumnya melihat penelitian ikan air tawar yang dilakukan oleh peneliti asal Singapura, Heok Hee Ng. Padahal Belida lopis merupakan salah satu jenis dari ikan purba.
Mulanya ikan ini diperkirakan tersebar luas di wilayah Sumatra dan Kalimantan. Akan tetapi hasil penelitian terbaru menunjukkan bahwa spesies ini hanya ditemukan di aliran sungai daerah Jawa Barat dan Jawa Tengah.
“Spesies kini hampir tidak ditemukan kembali sejak lebih 160 tahun yang lalu dan diduga akibat maraknya perubahan fungsi lahan di Pulau Jawa terutama pada kawasan sungai, danau, dan rawa-rawa,” ujar Dosen Fakultas Perikanan Universitas Airlangga, Veryl Hassan sebagaimana dikutip CNN Indonesia via Good News From Indonesia.
Lantas apa tanggapan pakar dengan kabar kemunculan Ikan Belida di perairan Riau ini?
Merespon mengenai tulisan yang diunggah @.Rachma_Erza di Twitter, menurut Dosen Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Institut Pertanian Bogor (IPB), Irzal Effendi, kepunahan dari ikan Chitala lopis ada kemungkinan hanya terjadi di wilayah-wilayah tertentu.
Irzal Effendi menjelaskan bahwa pada dasarnya Chitala lopis memiliki kawasan persebaran di Pulau Sumatra, Jawa, dan Kalimantan.
“Saya kira punah untuk kawasan tertentu di pulau-pulau tersebut di atas, tetapi tidak di kawasan lain,” jelasnya.
Jadi berdasarkan keterangannya Irzal menyampaikan bahwa masih ada kemungkinan ikan tersebut bergerak dari kawasan yang belum punah ke lokasi Chitala lopis yang sebelumnya sudah punah.
“Sehingga ikan ini muncul kembali,” tuturnya.