Indonesia kedatangan seorang Panglima Angkatan Tentara Malaysia Jenderal Tan Sri Dato Sri Haji Affendi. Kunjungannya ke Tanah Air kali ini membawa misi soal peluang untuk memperkuat kolaborasi Indonesia dan Malaysia di bidang industri, terutama pada bidang penerbangan.
“Pada hari ini peluang saya untuk melihat sendiri apakah kerja sama kolaborasi yang boleh kita dapatkan dan gabung dengan lokal industri Malaysia,” ujar Affendi saat berkunjung ke PT Dirgantara Indonesia (PTDI), Rabu (22/6/2022).
Jenderal Tan Sri Dato Sri Haji Affendi juga menilai bahwa peluang yang ia lihat di bidang industri penerbangan sangat besar. Lantaran menurutnya Indonesia memiliki satu teknik yang tinggi. Dalam hal ini ia mencontohkan seperti aerospace yang membuat pesawat sendiri.
Seperti yang diketahui, Malaysia telah memesan pesawat dari Indonesia sebanyak 3 unit. Di mana satu unit telah dikirim, sedangkan lainnya masih ada di dalam PTDI.
Menurutnya, industri penerbangan Indonesia dapat bekerja sama dengan industri lokal Malaysia. Sebab, apabila hal tersebut benar-benar dilakukan, maka Affendi mengatakan akan membentuk sebuah market besar.
“Malaysia ada lokal industri lain, kalau saya lihat kalau dapat digabungkan dari segi lokal industri ini bisa saling komplemen satu sama lain. Kalau ini berhasil digabung, maka akan menciptakan market yang besar dan suatu produk bisa lebih efektif dan efisien,” ujarnya.
Oleh karena itu, Jenderal Panglima Malaysia ini menyarankan untuk memperkuat kolaborasi guna menghasilkan target pasar yang luas dan besar di kedua negara, baik di Indonesia maupun Malaysia.
“Kita harapkan industri ini dapat berkolaborasi dan dapat mencapai sesuatu yang besar. Hari ini saya lihat dan diberi peluang berbincang di sana. Saya sebagai rakyat Malaysia berharap baik kedua negara bisa berkolaborasi untuk kepentingan bersama,” tambahnya.