Kopi Gayo Aceh sudah terkenal mendunia. Kini, Kopi Gayo Aceh tidak hanya hadir dalam bentuk produk minuman namun ada juga dalam bentuk parfum atau minyak wangi bernama Minyeuk Pret. Tentu saja, minyak wangi ini asli buatan Aceh yang diinisiasi oleh Daudy Sukma pada 2015.
Dalam pembuatannya, Daudy Sukma pertama kali memiliki ide untuk memanfaatkan potensi nilam untuk dikembangkan yang ada di tempat tinggalnya, yakni kota Banda Aceh. Nilam asal Aceh sendiri dikenal sebagai salah satu minyak terbaik di dunia.
Hasil pengembangan dari pemanfaatan nilam yang dilakukan Daudy Sukma membuahkan hasil sebuah varian unik berupa aroma kopi.
“Standar dari kami tetap kopi Gayo, belum pernah coba kopi lain. Kami bekerja sama dengan pihak ke-3, pabrik besar di Tangerang, yang mengolah kopi dan hasil destilasi kopinya baru dikirim ke sini dan dijadikan parfum,” jelas Daudy, melansir Antara.
Tidak hanya itu saja, selain varian aroma kopi, parfum Minyeuk Pret memiliki beberapa aroma unik lainnya seperti, aroma bunga Seulanga dan Meulu. Baru-baru ini, Minyeuk Pret merilis varian dengan aroma Sanger, Espresso, Jeumpa dan Kamaliah. Aroma-aroma tersebut merupakan bau yang identik dengan hasil alam di Aceh, dan yang terpenting pembuatan minyak wangi ini digunakan untuk mengangkat budaya lokal dalam produk parfum.
Semerbak Parfum Minyeuk Pret Telah Mendunia
Diketahui, parfum Minyeuk Pret tidak hanya dipasarkan di wilayah Daerah Istimewa Aceh saja, melainkan sudah dipasarkan ke beberapa negara seperti Amerika Serikat, Malaysia, Singapura, Timor Leste, dan negara lainnya.
Bahkan di tengah pandemi Covid-19, bisnis yang ditekuni Daudy ini masih bertahan dengan tetap fokus melakukan pemasaran ke Amerika Serikat dan Malaysia. Dari dua negara itu saja, minyak wangi asal Aceh ini bisa mengekspor 300 hingga 500 pcs per bulan. Daudy mengungkap bahwa di dua negara tersebut, Minyeuk Pret sudah mempunyai warehouse atau gudang.
Sekedar informasi saja, sebelum pandemi Minyeuk Pret bisa memproduksi kurang lebih 3.000 pcs hingga 6.000 pcs sebulan. Diharapkan di masa perbaikan ekonomi seperti saat ini, parfum asal Aceh ini dapat kembali memproduksi lebih dari seribu pcs.
Bagi kamu yang penasaran dengan aroma dari produk Minyeuk Pret, kamu bisa langsung membelinya secara online melalui berbagai marketplace di Indonesia atau langsung mengunjungi tokonya di Banda Aceh.
Parfum ini dikemas dalam botol 30 ml hingga 50 ml. Dan untuk isi 30 ml dibanderol seharga Rp100 ribu. Varian terlaris dari Minyeuk Pret adalah Seulanga, Kopi dan yang terakhir Meulu.
Tertarik mecoba?