Berdasarkan data Cost Living Index dari Numbeo, Indonesia menjadi negara dengan tingkat biaya hidup termurah di ASEAN pada semester I/2022. Hal ini diketahui dari Numbeo, basis data terbesar di dunia yang melaporkan hasil survei mengenai Cost Living Index dari seluruh dunia. Tujuan mereka merilis daftar negara ini untuk membandingkan indeks rata-rata biaya hidup di New York, Amerika Serikat, dengan perkotaan negara lainnya.
Berkenaan dengan ini, Cost Living Index melihat dari beberapa aspek yang memengaruhi biaya hidup, diantaranya harga produk konsumen yang meliputi makanan, pakaian, ongkos taksi, listrik, air, bensin, tarif internet, serta harga sewa apartemen. Adapun hal yang menjadi perhitungannya, Numbeo biasanya membandingkan biaya hidup Amerika Serikat dengan mengasumsikan New York memiliki indeks 100. Apabila ada negara yang kedapatan memiliki indeks 80, artinya biaya hidup di negara tersebut relatif lebih murah 20% dibandingkan dengan New York.
Hasilnya, Indonesia mendapatkan indeks sebesar 20,78. Dengan besaran indeks tersebut artinya biaya hidup di Indonesia lebih murah 79,11% daripada di New York. Hal ini menjadikan Indonesia sebagai negara paling murah di kawasan ASEAN.
Di samping itu, biaya hidup di Indonesia juga termasuk pada peringkat ke-32 dari 43 negara di Asia. Sedangkan, menurut survei dari seluruh dunia, Indonesia berada di peringkat ke-105 dari 137 negara dengan biaya hidup murmer alias murah meriah. Dengan demikian membuktikan kalau biaya hidup di Tanah Air termasuk cukup rendah dibandingkan negara lain dari skala global.
Selain Indonesia ada beberapa negara lain yang termasuk dalam negara tingkat biaya hidup termurah. Lebih detailnya, berikut daftar negara beserta indeks biaya hidupnya, Sob:
- Indonesia dengan indeks biaya hidup 20,78
- Filipina dengan indeks biaya hidup 22,55
- Malaysia dengan indeks biaya hidup 22,67
- Vietnam dengan indeks biaya hidup 23,24
- Thailand dengan indeks biaya hidup 26,21
- Kamboja dengan indeks biaya hidup 30,62
- Brunei Darussalam dengan indeks biaya hidup 31,35
- Singapura dengan indeks biaya hidup 72,43.
Walau Indonesia masuk ke dalam jajaran negara dengan biaya hidup termurah di ASEAN, apakah harga kebutuhan pokok di sekitar kita termasuk murmer bagi warga Indonesia, ya? Menurut kamu bagaimana, nih, Sobat SJ?