Setiap kota biasanya memliki landmark masing-masing, ada yang alami ada juga yang buatan seperti patung atau monumen. Nah, Kota Ponorogo yang dikenal dengan kesenian Reog akan membuat landmark Monumen Reog Ponorogo yang akan menjadi monumen Reog tertinggi sedunia.
Tinggi dari Monumen Reog Ponorogo ini dikatakan akan lebih tinggi dari patung Garuda Wisnu Kencana (GWK) yang ada di Bali dan sekarang menyandang sebagai salah satu patung tertinggi di dunia dengan tinggi 121 meter dan lebar 64 meter. Emangnya, berapa, sih tinggi Monumen Reog Ponorogo ini?
Diungkap oleh Bupati Ponorogi Sugiri Sancoko selaku yang menginisiasi pembangunan Monumen Reog Ponorogo, ia mengatakan nantinya monumen ini akan sedikit lebih tinggi dari GWK, “Tingginya nanti 126 meter,” kata dia pada Jumat (4/3/2022) silam.
Rencananya juga, monumen Reog tertinggi sedunia ini bakal dibangun di lahan bekas galian gamping di Gunung Gamping, Kecamatan Sampung. Pada Oktober 20202 lalu, pihak Dinas Kebudayaan, Pariwisata, Pemuda, dan Olahraga mengungkap bahwa monumen ini sudah dalam tahap desain dan penyusnan rencana pemanfaatan.
“(Monumen reog) karya Ponorogo juga menjadi karya anak bangsa karena melibatkan arsitek-arsitek seluruh Indonesia dan ini disayembarakan. Pemenangnya adalah arsitek dari Bali,” ujar Kepala Dinas Kebudayaan, Pariwisata, Pemuda, dan Olahraga (Disbudparpora) Ponorogo, Judha Slamet Sarwo Edi
Dari desain yang sudah terungkap, terlihat ada patung Reog yang tinggi menjulang, bakal ada museum di bawah podium yang diinjak patung Reog.
“Di bawah podium nanti ada museum yang menjadi koleksi peradaban, mulai prasejarah, klasik, kolonialisme, revolusi, reformasi, sampai saat ini. Mulai benda-benda bersejarah yang ada benang merahnya dengan kesejarahan Ponorogo,” kata Judha.
Nggak hanya museum, di area Monumen Reog Ponorogo juga bakal ada wahana lainnya yang bisa dinikmati pengunjung yaitu dari area glamping dan pusat edukasi yang menjelaskan pengolahan gamping. Museum juga memiliki kapasitas setiap harinya bisa diisi 2.082 orang.
Di November, pembangunan megaproyek di Ponorogo tersebut dimulai dengan menyiapkan dana Rp30 miliar untuk membangun di tahun pertama, sedangkan di tahun kedua Rp25 miliar, dan tahun ketiga Rp30 miliar.
“Insyaallah dengan dana Rp85 miliar ini kemudian akan terwujud monumen reog dengan podiumnya sebagai museum peradaban,” katanya.
Wah, kira-kira Monumen Reog Ponorogo ini akan jadi kapan ya, Sob? Nggak sabar, deh, mau berkunjung ke sana.