Kabar gembira datang dari salah satu film maker atau sutradara muda Indonesia kelahiran Jakarta bernama Monica Vanesa Tedja. Pemenang film pendek Festival Film Perancis 2015 ini dikabarkan meraih penghargaan ‘First Steps Award’ sebuah kompetisi film tahunan untuk pelajar sekolah film di Jerman.
Di kesempatan kali ini, lewat karya film pendek berjudul “Dear to Me” Monica Vanesa Tedja berhasil masuk tiga besar dan berhak meraih penghargaan ‘First Steps Award 2021’ di kategori “Film Pendek dan Animasi”.
Pada kategori “Film Pendek dan Animasi” First Steps Award 2021, sutradara muda kelahiran 1991 ini disandangkan dengan sutradara muda lainnya seperti Semih Korhan Güner dan Jalal Maghouts.
Mengenai film “Dear to Me” sendiri menceritakan kisah tentang warga negara Indonesia bernama Tim (27 tahun) sedang berlibur bersama orang tuanya di sebuah pulau terpencil. Di pulau tersebut, penduduknya percaya bahwa melihat rusa adalah tanda bertemu jodoh.
Tim sebagai pemuda lajang berharap secara diam-diam dapat melihat rusa yang dimaksud penduduk pulau terpencil tersebut. Supaya orang tuanya bisa bahagia ketika ia dapat menemukan jodoh.
View this post on Instagram
Prestasi gemilang yang diraih Monica sendiri bukan kali ini saja, pada 2015 lalu, ia berhasil memenangkan penghargaan di Festival Film Perancis melalui film pendek berjudul Sleep Tight, Maria.
Untuk mendalami dunia film, pada 2016 Monica pindah ke Berlin, Jerman untuk belajar penyutradaraan di Konkrad Wolf Film University of Babelsberg, Jerman. Sebuah kampus perfilman ternama di ‘Negeri Bavaria’.
Bisa dibilang juga, penghargaan pada First Steps Award 2021 merupakan hasil kelulusan yang sempurna untuk seorang Monica Vanesa Tedja.
Sedikit informasi mengenai Monica, ia merupakan sutradara berdarah Tionghoa memiliki karakter dalam membuat karya film. Pertama kali ia membuat film yakni saat Monica di usia remaja dan mendokumentasikan film liburan bersama keluarganya.
Sajak saat itulah ia tertarik mendalami ilmu film serta mengejar gelar BA di Universitas Multimedia Nusantara, Tangerang, Banten. Karir Monica pun melesat ketika ia memenangkan salah satu festival film di tahun 2013. Saat itu, dengan karya berjudul “Cara Membuat Malam Natal yang Sempurna”, Monica berhasil meraih penghargaan film terbaik di Festival Film Pendek XXI.
Pada 2014, karya lainnya berjudul “The Camouflage” berhasil diputar di Festival Film Scream Queen, Tokyo-Jepang. Film-film garapan Monica pun mengukuhkan namanya sebagai sineas wanita independen yang dimiliki oleh Indonesia.
Berikut karya-karya yang pernah digarap oleh Monica Vanesa Tedja:
2012 Cara Membuat Malam Natal yang Sempurna
2012 Kamuflase (The Camouflage)
2015 Sleep Tight, Maria
2015 The Flower and the Bee
2019 The Silence in Between
2020 Dear to Me