Di daerah Jawa Tengah, tepatnya di Desa Bayat ada sebuah bangunan rumah berdiri di atas bukit. Rumah satu ini memang terbilang cukup unik, Sobat. Bagaimana tidak? Letak bangunan ini dianggap langka dan tak biasa. Namanya Omah Demit.
Kalau mengunjungi tempat ini kamu akan melihatnya dari deretan bukit, tepatnya di ujung bukit yang terpisah dari peradaban. Di sanalah letak Omah Demit berada! Anehnya, di bukit tersebut hanya ada rumah tersebut. Kondisinya kosong dan tak berpenghuni. Begitu juga dengan akses menuju bangunan tersebut, nggak ada jalurnya!
Karena letaknya yang unik dan nggak biasa, bangunan tersebut dianggap masyarakat menyeramkan dan mengundang misteri. Menurut penuturan warga setempat, mereka sering melihat penampakan dan mendengar sekelebat suara-suara aneh dari rumah tersebut.
Nah, dari cerita-cerita yang beredar ini mereka menyebutnya dengan Omah Demit, yang berarti rumah hantu. Lantas bagaimana, sih, keaslian cerita dari bangunan misteri ini?
Lihat postingan ini di Instagram
Bangunan Bekas Gudang Bahan Peledak
Menurut sumber yang beredar, Omah Demit merupakan bangunan peninggalan zaman penjajahan Belanda. Konon kawasan bukit tersebut dikenal aktif sebagai lokasi pertambangan kapur.
Lalu pada salah satu bukitnya terdapat bangunan yang menyerupai rumah. Rupanya, dahulu bangunan yang kini dikenal dengan Omah Demit ini digunakan sebagai gudang patrium, mesiu, bahan peledak untuk peluru. Kala itu para penambang kapur kerap menyimpan bahan peledak di rumah tersebut.
“Bangunan bersejarah, peninggalan zaman penjajahan Belanda. Menurut kakek dan nenek kami, dulu diperuntukkan menyimpan dinamit (bahan dan peralatan peledak pemecah batuan kapur,” ungkap Hardi, salah seorang warga sekitar mengutip dari Good News from Indonesia.
Ia menuturkan ketika dirinya masih kecil sebetulnya ada dua bangunan yang digunakan sebagai tempat menyimpan dinamit. Seiring perkembangannya, warga setempat lebih banyak menambang batu kapur dengan cara manual.
Namun dalam perkembangannya, lambat laun kegiatan pertambangan kapur di Bukit Patrum bisa menggerogoti bukit hingga menghabiskan salah satu bangunan di atas bukit tersebut.
“Hingga menyisakan rumah di atas bukit yang terpisah dari bukit lainnya. Lokasinya pun jadi curam dan cekungan. Sebagaimana yang terlihat sampai sekarang,” lanjutnya.
Destinasi Wisata Milik Bumdes
Kini setelah kegiatan pertambangan kapur dihentikan, sejak tahun 2017 kawasan perbukitan dan rumah tersebut sudah ditata dan dikelola Badan Usaha Milik Desa (Bumdes) jadi destinasi wisata yang dinamakan Bukit Patrum Photorium.
Sebelum pandemi melanda di Indonesia, kawasan perbukitan tempat Omah Demit ini seringkali dijadikan latihan panjat tebing yang dilakukan oleh komunitas pencinta alam.
Sudah terbukti, bukan, faktanya rumah ini merupakan gudang bekas bahan peledak bagi para penambang kapur. Letaknya yang tak biasa mampu mengundang wisatawan untuk melihat langsung bentuk bangunannya. Apakah kamu tertarik melihat bangunan ini, Sob?