Ada yang tahu kisah misteri Batu Takdir di Inggris? Nah, kehadiran batu bersejarah bagi kerajaan Inggris ini akan kembali dihadirkan setelah sekian lama tidak terlihat. Kali ini, Batu Takdir atau Batu Penobatan Kuno akan dihadirkan pada saat momen penobatan Raja Charles III yang akan diselenggarakan di Ibu Kota London, Inggris pada Sabtu (6/5).
Batu Takdir merupakan lempengan batu pasir suci yang menjadi lambang kebangsaan Skotlandia. Pada masa lampau, batu dengan berat 152 kilogram ini telah disita Raja Inggris Edward I dari Skotlandia pada 1926 untuk dibawa ke Westminster Abbey di London.
Batu yang kini berada di Kastil Edinburgh tersebut, kembali akan dihadirkan saat penobatan Raja Charles III, bahkan dikabarkan batu tersebut sudah meninggalkan Kastil Edinburgh, Skotlandia menuju ke Ibu Kota London, Inggris.
Tahukah Sobat, Batu Takdir di Inggris ini dikenal juga dengan sebutan The Stone of Scone dan menjadi misteri. Bagaimana tidak? Asal-muasal batu ini tidak ada yang tahu pasti akan kebenarannya. Pendokumentasiannya pun tidak tercatat dalam sejarah kerajaan di Britania Raya.
Namun, banyak yang menyebutkan jika The Stone of Scone berasal Israel untuk dibawa ke wilayah Britania Raya melalui Mesir, Sisilia, Spanyol, lalu ke Irlandia sebelum akhirnya ditempatkan di sebuah biara di Scone, Skotlandia pada abad ke-9.
Salah satu kantor media besar di Inggris yakni BBC, mengungkapkan jika pada Batu Takdir tersebut terdapat hiasan salib yang dipotong kasar dan batu ini dipasangkan cincin besi di tiap sudut bagiannya. Sejauh ini tak ada yang mengetahui kapan dan apa fungsinya cincin besi tersebut.
Selain itu, Batu Takdir ini disebutkan pernah digunakan Yakub sebagai bantal di Betel ketika sedang memimpikan sebuah tangga yang mencapai surga. Sekadar informasi, Yakub merupakan leluhur bangsa Israel. Kisahnya terkenal dalam tradisi agama Samawi.
Dari sini, salah satu putra Yakub dikabarkan membawa batu tersebut ke Mesir, kemudian ke Spanyol, hingga tiba di Irlandia saat putra raja Spanyol, Simon Brech menyerbu Scone pada 700 SM.
Di sisi lain, kisah-kisah misteri seputar batu The Stone of Scone tersebut dibantah oleh para ahli. Menurut penuturan Guru Besar Sejarah dan Arkeologi di Universitas of Edinburgh David Breeze, ada kemungkinan batu tersebut berasal dari Kerajaan Pictish kuno di Skotlandia.
“Asal usul batu itu dari dulu diselimuti mitos. Hubungan dengan dengan Timur Tengah pada waktu itu kuat dan pada abad pertengahan gagasan bahwa batu itu adalah bantal yakub digunakan untuk membenarkan upaya perluasan teritorial saja,” katanya.
Jadi kemungkinan batu sakral ini digunakan sebagai mahkota untuk para raja Irlandia. Diperkirakan batu ini dibawa pertama kali ke Antrim dari Tara dan Kemudian ke Skotlandia oleh Raja Fergus. Akan tetapi tak lama kemudian, batu tersebut diganti dengan batu yang ada saat ini yang digali di dekat Scone.