Sampaijauh.com
  • Terbaru
  • Perindustrian
    • Logam
    • Kreatif
    • Pariwisata
    • IKM
    • Mamin
    • Otomotif
    • Ragam Industri
  • Inspirasi Nyata
    • Tokoh Inspiratif
    • Kelompok Inspiratif
    • Produk Inspiratif
  • Hiburan
    • Agenda
    • Gaya Hidup
    • Olahraga
    • Trending
  • Sains dan Teknologi
  • Cerita Korporasi
  • Kreasi
    • Foto
    • Video
No Result
View All Result
Sampaijauh.com
No Result
View All Result
Home Inspirasi Nyata

Mengenal Pelawan, Pohon Unik Khas Bangka Belitung

Pohon khas Bangka Belitung.

Penulis :SampaiJauhCom
March 7, 2022
in Inspirasi Nyata, Produk Inspiratif
Waktu Baca: 2 menit
0 0
0
Pohon Pelawan Bangka Belitung

Mengenal Pelawan, Pohon Unik Khas Bangka Belitung. Summer Foto: agrozine.id

43
VIEWS
Bagikan ke Whatsapp

Hutan belantara Indonesia memiliki aneka ragam jenis pohon yang terdapat di dalamnya. Keragaman tersebut hadir dalam berbagai bentuk pohon. Ada yang lazim, ada pula yang unik. Seperti salah satu jenis pohon ini, namanya pohon pelawan. Pohon unik ini dapat ditemukan di Desa Namang, Kabupaten Bangka Tengah, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung.

Dikatakan unik karena terkenal dengan ciri khas warnanya yang berbeda dari kebanyakan jenis pohon lainnya, yakni berwarna merah. Warna tersebut bukan hanya berpusat pada bagian batangnya, melainkan menjalar di seluruh bagian tubuh pohon, seperti akar, hingga ujung ranting. Bahkan jika kulit batang pohonnya terkelupas, maka warna merahnya dapat terlihat jelas.

ArtikelTerkait

Fajar/Rian Ganda Putra

Fajar/Rian Ganda Putra Indonesia Peringkat 1 Dunia

March 20, 2023
Sapardi Djoko Damono

Sapardi Djoko Damono Jadi Google Doodle Hari ini

March 20, 2023

Pohon yang termasuk anggota suku jambu-jambuan (Myrtaceae) ini dapat ditemukan di area hutan dataran rendah hingga perbukitan dengan ketinggian 300 meter di atas permukaan laut.

Menurut peneliti pohon pelawan, Dr. Dian Akbarini mengatakan warna dari pohon pelawan tidak hanya merah, tetapi terdapat tiga jenis pohon pelawan, yakni pelawan merah atau pelawan padang (Tristaniopsis merguensis), pelawan kepoh atau pelawan tudag (Tristaniopsos obovata), dan pelawan putih atau pelawan air (Tristaniopsis whiteana).

“Pelawan putih nampaknya agak langka, terakhir terlihat di Pulau Lepar, Kabupaten Bangka Selatan,” ujarnya.

Pohon Pelawan.
Pohon Pelawan. Sumber Foto: Kompas.com

Pada dasarnya pohon tersebut telah dimanfaatkan sejak dahulu kala. Tepatnya ketika zaman Suku Mapur, suku tertua di Pulau Bangka. Pohon pelawan juga terkenal dengan sebutan hutan kalung.

Hutan kalung berarti memiliki daya guna, tepatnya berguna sebagai bahan pengobatan tradisional. Misalnya seperti mencegah kehamilan, penyakit koreng, luka bakar, dan gatal-gatal alergi. Atau bisa juga dijadikan ramuan untuk obat sakit cacar air, luka baru, malaria, diare, sariawan, infeksi luka, hingga iritasi kulit.

Pohon pelawan Bangka ini berguna bagi penyembuhan. Hal ini dikuatkan oleh hasil penelitian Hartanto dkk dengan judul “Etnomedisin Tumbuhan Pelawan dalam (Tristaniopsis spp) dalam Kehidupan Masyarakat Lom Pulau Bangka”.

Tidak hanya itu, pelawan adalah salah satu spesies kunci yang berperan penting dalam ekosistem hutan Bangka. Sebagaimana fungsinya untuk menjamin berkelanjutan pembangunan ekonomi, sosial budaya dan lingkungan sekitar.

Masyarakat Bangka sering memanfaatkan pohon pelawan sebagai kayu bakar untuk kebutuhan sehari-hari dan bahan bangunan. Sebagai kebutuhan harian, masyarakat setempat juga memanfaatkan jamur yang tumbuh di pohon pelawan. Namanya jamur pelawan atau dikenal juga dengan sebutan kulat pelawan.

Jamur pelawan hanya tumbuh satu tahun sekali dan bersifat musiman. Fakta unik dari jamur pelawan adalah jamur ini tidak dapat ditemukan di lokasi yang tidak ada pohon pelawan. Saat ini, data menyatakan bahwa Kabupaten Bangka Barat menjadi sebaran paling luas tumbuhnya jamur pelawan.

Sementara sebaran terluas jamur pelawan berpusat di Kabupaten Bangka Barat. Salah satu fenomena unik yang ada di hutan pelawan adalah munculnya jamur pelawan. Jamur ini tidak akan ditemukan di tempat yang tidak ada pohon pelawannya.

Biasanya, jamur ini tumbuh saat musim hujan dan kerap kali dijadikan bahan makanan. Harga satu kilogram jamur tersebut bisa bernilai Rp800 ribu rupiah hingga Rp1,2 juta rupiah setiap per kilogram.

Tags: bangka Belitungpohon pelawanpohon unik Indonesiasampaijauh

Artikel Terkait

Fajar/Rian Ganda Putra
Kelompok Inspiratif

Fajar/Rian Ganda Putra Indonesia Peringkat 1 Dunia

March 20, 2023
Sapardi Djoko Damono
Tokoh Inspiratif

Sapardi Djoko Damono Jadi Google Doodle Hari ini

March 20, 2023
RUTE MINI Maret 2023
Hiburan

RUTE MINI: 7 Berita Pilihan Sampai Jauh (11–17 Maret 2023)

March 18, 2023
Pancawara Bali
Kelompok Inspiratif

Pancawara Bali, Kelompok Bebersih Sungai dan Pantai

March 18, 2023
Asia di Oscar 2023_1
Hiburan

Kemenangan Asia di Oscar 2023

March 17, 2023
(Foto: marketeers.com).
Inspirasi Nyata

Toko Eiger Pertama di Eropa Resmi Dibuka

March 16, 2023

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Terpopuler

  • Bandara Indonesia Paling Menyenangkan

    3 Bandara Indonesia Masuk Airport Paling Menyenangkan!

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Begini 8 Tahapan Pembuatan Sepatu di Pabrik Manufaktur

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • 15 Istilah dalam Dunia Tambang yang Sering Dijumpai

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • 18 Unit Polisi di Indonesia, Ada yang Kerja Bareng Anjing

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Terapkan Teknik STOP untuk Mindfulness dan Atasi Cemas

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Penambangan Timah Beralih ke Laut?

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Pemerintah Perketat Larangan Impor Baju dan Sepatu Bekas

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
Sampaijauh.com

© 2023 #inspirasinyatasekitarkita

Navigate Site

  • About Us
  • Pedoman Media Siber
  • Syarat dan Ketentuan Privasi
  • Contact
  • Redaksi

Follow Us

No Result
View All Result
  • Terbaru
  • Perindustrian
    • Logam
    • Kreatif
    • Pariwisata
    • IKM
    • Mamin
    • Otomotif
    • Ragam Industri
  • Inspirasi Nyata
    • Tokoh Inspiratif
    • Kelompok Inspiratif
    • Produk Inspiratif
  • Hiburan
    • Agenda
    • Gaya Hidup
    • Olahraga
    • Trending
  • Sains dan Teknologi
  • Cerita Korporasi
  • Kreasi
    • Foto
    • Video

© 2023 #inspirasinyatasekitarkita

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
Go to mobile version