Situasi pandemi tidak menjadi halangan semangat dalam meraih prestasi. Kali ini sebanyak enam siswa dari berbagai Sekolah Menengah Atas (SMA) yang berhasil raih medali di bidang olimpiade matematika internasional 2021.
Masing-masing siswa tersebut raih berhasil medali pada ajang International Mathematical Olympiad (IMO) 2021, sebuah olimpiade sains tertua dan terbesar di seluruh dunia bagis siswa SMA.
IMO tahun ini telah digelar untuk yang ke-62 kali. Russia selaku tuan rumah olimpiade tersebut diselenggarakan secara daring. Ajang kompetisi tersebut juga dihadiri oleh 619 peserta dari 107 negara di seluruh dunia.
Tidak sendirian, dalam olimpiade kali ini mereka didampingi oleh Aleams Barra, PhD (leader), Dr. Fajar Yuliawan (deputy leader), Muhammad Afifurrahman, dan Kinantan Arya Bagaspati (observer A).
Oleh karena itu, berikut ini nama-nama siswa yang raih medali pada ajang olimpiade IMO 2021:
- Steven Avrilium Widjaja (SMAK IPK Plus BSD, Tangerang), meraih medali perak
- Aaron Alvarado Kristanto (SMAK Petra 1, Surabaya), meraih medali perunggu
- Elbert Benedict (SMAK BPK Penabur Gading Serpong, Tangerang), meraih medali perunggu
- Farrel Dwireswara Salim (SMA Kharisma Bangsa, Tangerang Selatan), meraih medali perunggu
- Vanya Priscillia Bendatu (SMAK Petra 2, Surabaya), meraih medali perunggu
- Andrew Daniel Janong (SMAK 5 Penabur, Jakarta), meraih medali perunggu
Kepala Puspresnas Asep Sukmayadi mengatakan dalam pesan singkatnya, meskipun saat ini masih di dalam situasi pandemi para siswa tersebut tidak pernah menyerah dan terus menghasilkan sebuah prestasi.
“Mereka adalah inspirasi keteladanan sekaligus energi positif bagi bangsa yang sedang terus berjuang untuk lepas dari himpitan pandemi,” ujarnya.
“Kita meyakini, anak-anak Indonesia tetap kuat dan bersemangat. Tetap tekun belajar untuk meraih prestasi mewujudkan cita-cita,” tambahnya.
Perlu diketahui, pada ajang olimpiade matematika kali ini siswa mengerjakan 6 soal matematika yang meliputi aljabar, kombinatorika, geometri, dan teori bilangan dengan waktu 4,5 jam. Masing-masing terdiri dari 3 soal di setiap harinya.
Untuk soal-soal yang diberikan pun merupakan tipe soal yang belum pernah dikerjakan pada sebelumnya. Maka dari itu, pada olimpiade ini sangat dibutuhkan kecepatan berpikir, ketengan secara mental, dan kreatifitas yang tinggi.
Dengan demikian, prestasi yang dicapai oleh keenam anak tersebut disebut sebagai hal yang luar biasa mengingat IMO tahun merupakan olimpiade tersulit. Dikatakan demikian karena peserta dengan medali emas, perak, dan perunggu harus memperoleh nilai terendah berturut-turut sekitar 12, 19, dan 24.
Selain itu, Asep juga berterima kasih kepada anak-anak hebat Indonesia atas prestasi yang telah diraihnya. Serta penghargaan bagi para pembina olimpiade sains, orangtua, kepala sekolah, guru-guru, dan kepala dinas pendidikan atas kerjasamanya.
Sementara, penutupan International Mathematical Olympiad (IMO) 2021 dan penyerahan medali dilaksanakan pada 24 Juli 2021 pada pukul 19.00 WIB.