Sob, ada yang baru nih di Universitas Indonesia. Yap, tepatnya Program studi (Prodi) Produksi Media di Program Pendidikan Vokasi di Universitas Indonesia (UI) mulai menerapkan mata kuliah komik digital di kurikulumnya.
FYI, Prodi Produksi Media sendiri merupakan program Sarjana Terapan atau D4 untuk mencetak sarjana yang mampu menjadi pelaku industri kreatif di bidang produksi media sesuai dengan etika profesi yang berlaku dan memanfaatkan Teknologi-Informasi-Komunikasi (TIK) secara inovatif serta bertanggung jawab.
Adapun tujuan menghadirkan mata kuliah komik digital di prodi Produksi Media Vokasi UI sendiri ialah untuk mengembangkan industri komik Tanah Air yang menyimpan banyak potensi. Indonesia sendiri diketahui menempati posisi ketiga terbesar sebagai pengakses manga di platform penyedia manga legal, yakni MANGA Plus. Jadi soal komik terutamanya komik jepang/manga apalagi dalam bentuk digital, bukan hal yang asing di Indonesia.
Upaya lainya yang dilakukan pihak Universitas Indonesia untuk mengakselerasi industri komik Tanah Air adalah dengan menyelenggarakan lokakarya dalam program pengabdian masyarakat (pengmas) dengan tema “Comic, IP, Transmedia-Storytelling” di tahun lalu.
Dalam lokakarya ini, mengundang sejumlah praktisi di bidang pembuatan komik seperti Rizqy R Mosmarth, Managing Editor BumiLangit Entertainment lalu ada Bara Adhyaksa, Manager HUION Indonesia dan terakhir, Ayoga Nanda, Editor Gramedia. Para praktisi membagikan pengetahuan dan pengalaman kepada 180 siswa SMA/SMK di Jabodetabok.
Dari lokakarya, para siswa diajak melihat bagaimana situasi beberapa tahun terakhir di pasar bisnis IP yang terus meningkat dan berpotensi untuk meningkatkan ekosistem industri kreatif di Indonesia. Peserta juga diajarlkan pembuatan komik bersama para narasumber dan fasilitator dari tim dosen prodi Produksi Media.
“Melihat industri komik di Indonesia yang mulai merambah kembali digemari banyak orang, peran industri untuk mengenalkan komik kepada generasi muda dapat dimulai dengan langkah awal seperti lokakarya yang saat ini kita berikan, khususnya bagi siswa-siswi SMA dan SMK,” ujar Bara, salah satu praktisi.
Wah, seru banget ya, Sob, kalau bisa belajar membuat komik digital di jenjang perkuliahan. Nah buat Sobat yang maish berada di bangku sekolah, ada yang tertarik masuk Program studi (Prodi) Produksi Media di Program Pendidikan Vokasi di Universitas Indonesia (UI)?
