Setiap tanggal 1 Desember, masyarakat di berbagai negara sepakat untuk memperingati World AIDS Day atau Hari AIDS Sedunia. Tapi, kamu perhatikan nggak sih Sobat, di setiap peringatan Hari AIDS Sedunia ada satu simbol yang sering digunakan, yaitu sebuah pita merah. Sebenarnya, apa ya makna pita merah yang selama ini lekat dengan Peringatan Hari AIDS Sedunia?
Hari AIDS Sedunia pertama kali diperingati pada tahun 1988 digagas oleh James W. Bunn dan Thomas Netter yang bekerja di bagian informasi global programme World Health Organization (WHO). Dikatakan, James W. Bunn dan Thomas Netter memang sengaja memilih 1 Desember sebagai peringatan Hari AIDS Sedunia karena tanggalnya yang cantik dan diharapkan peliputan oleh media bisa lebih optimal dan mudah diingat masyarakat.
Dalam World AIDS Day, semua orang bersatu memerangi HIV (Human Immunodeficiency Virus), yang membuat orang terpapar lebih rentan terhadap infeksi penyakit Acquired Immune Deficiency Syndrome (AIDS). Virus ini merusak kekebalan tubuh pada manusia dengan kumpulan gejala dan infeksi sindrom yang muncul. HIV dapat ditularkan melalui kontak dengan cairan tubuh seseorang yang memiliki HIV. Pada peringatan ini jugalah identik dengan pemakaian pita merah yang biasanya disematkan di bagian atas pakaian.
Pita merah ini mempunyai makna dan sejarah, lho, Sob. Sebuah kelompok Visual AIDS dan senimannya menggagas simbol visual sebagai wujud belas kasih bagi orang-orang dengan HIV dan orang-orang yang merawat mereka.
Lalu para seniman terinspirasi dari pita kuning yang digunakan untuk menghormati tentara Amerika Serikat kala itu bertugas dalam Perang Teluk. Warna merah kemudian terpilih karena dianggap berhubungan dengan cinta dan gagasan gairah hingga akhirnya munculah Proyek Pita Merah yang selalu dipakai tiap Hari AIDS Sedunia.
Bahkan pada kampanye di 1991, Proyek Pita Merah membuat semua peserta Tony Awards di Amerika Serikat termasuk aktor Jeremy Irons tampil di televisi nasional dengan pita merah yang disematkan secara mencolok di kerahnya. Sejak saat itu, pemakaian pita merah di peringatan Hari AIDS Sedunia mulai marak, bahkan Putri Diana dan seleberitas dunia lainnya juga pernah memberikan dukungannya dengan memakai pita merah.
Pita merah menjadi lambang dukungan dan solidaritas bagi orang yang hidup dengan HIV dan untuk mengenang mereka yang telah meninggal karena penyakit terkait AIDS. Selain itu, mengenakan pita merah adalah cara yang sederhana dan ampuh untuk menantang stigma dan prasangka buruk seputar AIDS.
Itu dia, Sob, alasan mengapa pita merah identik dengan perayaan Hari AIDS Sedunia. Kalau mau tahu lebih dalam tentang HIV AIDS, kamu bisa baca artikel Sampaijauh.com tentang gejala AIDS dan cara pencegahan, ya.