Larangan Ekspor Bauksit-Tembaga Mentah Sedang Disiapkan Pemerintah

Berencana diwujudkan pada tahun 2022 dan 2023.

larangan ekspor bauksit-tembaga

Bauksit dan Tembaga. Sumber foto: wikipedia.org

Setelah komoditas nikel dilarang ekspor mentahnya, komoditas bauksit dan tembaga adalah yang selanjutnya akan dilarang ekspor mentahnya pada tahun ini dan tahun depan. Diketahui, kini pemerintah sedang menggodok aturan larangan ekspor bauksit-tembaga mentah.

Larangan ekspor bauksit-tembaga mentah ditempuh untuk meningkatkan nilai tambah produk olahan industri pertambangan agar bisa berdaya saing unggul di pasar global. Lebih lanjut Deputi Bidang Pengembangan Iklim Penanaman Modal BKPM, Yuliot Tanjung mengatakan bahwa pemerintah berencana melarang ekspor beberapa SDA seperti bauksit mentah pada tahun 2022 dan menyusul larangan ekspor tembaga mentah pada tahun 2023.

“Tidak hanya melarang ekspor bahan mentah saja, tetapi kami akan melakukan upaya peningkatan nilai tambah dalam negeri dengan pengelolaan bauksit di PT Bintan Alumina, lalu penambahan hilirisasi untuk tembaga selain di Gresik,” tutur Yuliot dalam diskusi secara daring, Selasa (14/6/2022).

Pemerintah berkaca dari kesuksesan pemberhentian ekspor nikel mentah dan lebih fokus pada ke program hilirisasi hingga hasilnya bisa meningkatkan nilai ekspor yang cukup signifikan. 

Yuliot kembali menjabarkan bahwa 3-4 tahun lalu, ekspor produk turunan nikel hanya menghasilkan sekitar Rp1,1 miliar. Namun, pada tahun 2021, ditaksir nilai ekspor produk turunan nikel sudah meningkat hampir 20 kali lipat, yaitu menjadi US$20 miliar.

“Dengan demikian, kami akan mencoba untuk bagaimana meningkatkan nilai tambah dari sisi ekspor untuk produk turunan lainnya. Ini merupakan transformasi ekonomi, khususnya di industri sektor primer,” kata Yuliot.

Sebelumnya Presiden Jokowi juga secara tegas telah menyatakan bahwa tak hanya nikel yang dilarang ekspor mentahnya namun juga komoditas lain dari bauksit, tembaga hingga timah, Meski kala itu, Indonesia sedang digugat di World Trade Organization atau Organisasi Perdagangan Dunia perihal larangan ekspor nikel mentah. 

“Bauksit setop, tahun depan setop tembaga atau timahnya. Biar digugat lagi. Enggak apa-apa kita digugatin terus. Belum tentu kita kalah,” katanya pada Jumat, 11/3/2022

Bahkan beredar pula kabar bahwa Presiden Jokowi berencana akan stop ekspor mineral mentah bauksit di kuartal II 2022. Bauksit ini merupakan bahan baku untuk membuat aluminium dan produk penerapannya yang sangat luas. Jika yang diekspor produk turunannya ketimbang barang mentahnya, maka bisa-bisa menambah pendapatan ekonomi negara. 

Exit mobile version