Surabaya terpilih menjadi kota terbersih se-Asia Tenggara. Hal tersebut diketahui karena kota Surabaya belum lama ini meraih penghargaan ASEAN Environtmentally Sustainable City (ESC) dalam kategori Udara Terbersih Kota Besar.
Penghargaan tersebut langsung diberikan kepada Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi dalam acara yang bertajuk “The 5 ASEAN ESC Award and the 4 Certificate of Recognition” yang telah digelar di Jakarta beberapa waktu lalu.
Terdapat beberapa kategori dalam penghargaan tersebut, antara lain clean air, clean land, and clean water. Surabaya termasuk peraih penghargaan dari kategori clean air (udara bersih). Oleh karena itu Surabaya bisa meraih penghargaan tersebut lantaran dinilai mampu mengatasi emisi, dan polusi.
Salah satu cara Surabaya bisa mengatasi emisi dan polusi udara adalah dengan memperbanyak ruang terbuka hijau (RTH). Di sisi lain, Kota Surabaya juga dikelilingi dengan kawasan mangrove. Sehingga dampak positifnya adalah bisa mengurangi polusi dan meningkatkan fungsi air tanah menjadi lebih bagus.
Selain itu, rupanya, perolehan penghargaan tersebut juga baru kali pertama dicapai oleh Surabaya di tingkat ASEAN. Hal ini juga dikatakan oleh Walikota Surabaya Eri Cahyadi.
”Baru tahun 2021 ini kita dapat penghargaan ini,” ujarnya.
Meskipun baru pertama kali berhasil mendapatkan kemenangannya, bukan berarti penghargaan sebagai kota terbersih se-Asia Tenggara ini menjadi tujuan utamanya. Karena hal yang paling penting adalah bisa memberikan dampak yang baik untuk kesehatan dan bermanfaat bagi masyarakat Surabaya.
”Sekali lagi tujuan utama bukan penghargaan, tetapi kita selalu ingin menjadikan yang terbaik untuk kebaikan masyarakat Kota Surabaya, apakah itu dari air, tanah, udara, dan itu kita kembangkan terus menerus,” jelas Eri.