Jessy Rompies, seorang petenis asal Indonesia yang mendapatkan gelar juara pertama ganda putri pada turnamen kejuaraan seri WTA 125 Thoreau Tennis Open 2021 di Concord, Amerika, Serikat.
Ia bersama pasangannya Peangtarn Pilpuech yang berasal dari Thailand telah mengalahkan pasangan ganda putri lainnya yakni Maitane Arconada (AS)/Catrina Busca (Spanyol) dengan skor akhir 3-6, 7-6(5), (10-8).
Atas kemenangannya di WTA, petenis Indonesia berusia 31 tahun ini mendapatkan tambahan 160 poin yang akan berpengaruh pada peringkatnya dari seluruh dunia. Tak hanya itu, ia juga berhak mendapatkan hadiah sebesar 2.500 Dolar AS atau sekitar Rp36 juta.
Gelar juara yang diraih Jessy ini pada kejuaraan WTA kali ini merupakan kemenangannya kembali setelah turnamen pada September 2003 di Bali. Kala itu, Angelique Widjaja yang berpasangan dengan petenis asal Venezuela, Maria Vento mengalahkan pasangan tennis Nicole Pratt (Australia)/Emelie Loit (Prancis).
Selain itu, pada bulan Mei Jessy juga sempat masuk ke babak semifinal Ajang ITF Women’s World Tour W25. Sebelum ia dipasangkan dengan Peangtarn Pilpuech, Jessy Rompies juga sempat dipasangkan oleh beberapa pemain lainnya.
Salah satunya, ia pernah berpasangan dengan Beatrice Gumulya, rekannya di Pelatnas, Jessy gagal masuk ke babak final setelah kalah dari pasangan Jepang Erina Hayashi/Kanako Morisaki di lapangan tanah liat Pelham Racquet Club, Pelham, Amerika Serikat, pada 21 Mei lalu.
Pasangan Jessy/Beatrice sempat menjadi andalan Indonesia di beberapa ajang multievent seperti Asian Games dan SEA Games. Keduanya berhasil meraih kembali kejuaraan di SEA Games 2019 setelah 14 tahun lamanya.
Baik Jessy Rompies maupun Beatrice pun melanjutkan kesuksesannya di ganda putri Wynne Prakusya dan Romana Tedjakusuma yang meraih medali emas di SEA Games 2005. Kala itu, mereka mengalahkan pasangan unggulan asal Thailand Peangtarn Plipuech/Tamarine Tanasugarn.