Untuk memenuhi kebutuhan masyarakat dalam pengisian bahan bakar kendaraan listrik, PT PLN dan KFC Indonesia akan bekerja sama membangun 100 unit Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) di gerai-gerai KFC.
Kerja sama PT PLN dan KFC Indonesia dalam penyediaan SPKLU ini menggunakan pola franchising investor owned investor operate (IO2) dengan swasta. Untuk mewujudkan keberadaan SPKLU di gerai-gerai KFC sendiri, maka KFC Indonesia akan menyiapkan lahan, biaya investasi dan operasional SPKLU di gerainya.
“PLN bekerja sama dengan KFC mereka meminta 100 unit dipasang. SPKLU yang sudah dipasang hingga saat ini sudah ada di 11 lokasi,” jelas Direktur Retail dan Niaga PT PLN, Edi Srimulyanti dalam webinar ‘Road to G20 Himpuni’.
Sedangkan untuk PLN sendiri sebagai pemegang Izin Usaha Penyediaan Tenaga Listrik akan menyediakan infrastruktur SPKLU. Dalam operasionalnya pemilik mobil listrik dapat mengisi daya di SPKLU tersebut melalui aplikasi PLN Mobile.
Kerja sama ini bisa dibilang juga sebagai bentuk komitmen KFC Indonesia untuk mendukung pemerintah dalam meningkatkan ketahanan energi nasional dan menjaga kelestarian lingkungan. Serta memudahkan para pemilik kendaraan listrik dalam mengisi bahan bakar.
Sekadar informasi saja, PLN sendiri sebelumnya telah melakukan kerja sama yang serupa dengan BNI, yaitu membangun SPKLU di Menara BNI dan Graha BNI di Jakarta. Tercatat pula sudah ada 48 calon mitra yang berminat mengembangkan SPKLU di Indonesia.
Hingga September 2022 secara nasional pun sudah terdapat 412 unit SPKLU di 295 lokasi telah menjalin kerja sama dengan PLN atau 52% dari total SPKLU secara nasional di 120 lokasi.
Saat ini pun, SPKLU yang telah dibangun berada di wilayah Jawa-Bali (160 unit), Sumatra (26 unit), Kalimantan (8 unit), Sulawesi (12 unit), Maluku (1 unit), Papua (1 unit) dan Nusa Tenggara (8 unit).