Sampaijauh.com
  • Terbaru
  • Perindustrian
    • Logam
    • Kreatif
    • Pariwisata
    • IKM
    • Mamin
    • Otomotif
    • Ragam Industri
  • Inspirasi Nyata
    • Tokoh Inspiratif
    • Kelompok Inspiratif
    • Produk Inspiratif
  • Hiburan
    • Agenda
    • Gaya Hidup
    • Olahraga
    • Trending
  • Sains dan Teknologi
  • Cerita Korporasi
  • Kreasi
    • Foto
    • Video
No Result
View All Result
Sampaijauh.com
No Result
View All Result
Home Perindustrian Ragam Industri

Industri Pengolahan RI Mampet, Simak Solusi dari World Bank

Sudah tersendat selama dua dekade ke belakang!

Penulis :Fitria Rahmawati| Editor :Debby Utomo
December 23, 2022
in Ragam Industri
Waktu Baca: 3 menit
0 0
0
Industri Pengolahan RI

ilustrasi industri pengolahan RI. Sumber: Bloomberg/Dimas Ardian.

33
VIEWS
Bagikan ke Whatsapp

Industri pengolahan RI (Republik Indonesia) khususnya bidang manufaktur dinilai tak banyak mengalami peningkatan signifikan. Hal ini dibuktikan dengan ekspor manufaktur yang selama dua dekade terakhir ini lebih cenderung mampet. 

Berdasarkan laporan bertajuk Indonesia Economic Prospects edisi Desember 2022 yang dirilis World Bank, porsi ekspor manufaktur lokal di dunia hanya sebesar 1,1%. Angka yang diperoleh ini jelas jauh tertinggal ketimbang negara lain. 

ArtikelTerkait

tiket kereta api lebaran 2023

Tiket Kereta Api Jelang Lebaran 2023 Terjual Sebanyak 1 Juta

March 25, 2023
Belanja di korea pakai rupiah

Belanja di Korea Selatan Bisa Pakai Rupiah, Kok Bisa?

March 24, 2023

Salah satu negara yang ekspor manufakturnya meningkat di pasar global adalah Vietnam. Ekspor manufaktur di negara ini mengalami kenaikan yang mulanya dari 0,2% pada 2000 silam menjadi 1,6% pada tahun 2020. 

Vietnam unggul karena punya kemampuan dalam melakukan diversifikasi produktivitas ekspor manufaktur. Negara selanjutnya yang turut mengalami peningkatan adalah Thailand dan Malaysia. Kedua negeri ini sukses membangun kapasitas produktif untuk diversifikasi industri bernilai tambah lebih tinggi.

David Sumual, Kepala Ekonom Bank Central Asia (BCA) pun setuju jika saat ini data saing industri pengolahan Indonesia tertinggal lumayan jauh. Pernyataan ini diperkuat melalui bukti kontribusi sektor manufaktur terhadap PDB Indonesia yang kian menurun menjadi 17% dibandingkan tahun sebelumnya yang mencapai 27%.

“Jadi peran industri manufaktur di negeri ini memang kecil. Saya lihat perlu ada upaya yang dilakukan,” ujar David Sumual.

Kalau dari tadi udah ngobrolin persentase, sebenarnya bagaimana, sih, kondisi industri pengolahan RI untuk sektor manufaktur saat ini? Kita simak penuturan menurut David Sumual, yuk!

1. Hilirisasi

Dilihat dari hasil ekspor manufaktur dapat dibuktikan kalau untuk tingkatkan industri ini dibutuhkan hilirisasi. Menurut David hal ini akan berguna agar Indonesia nggak selalu bergantung pada barang mentah. 

Untungnya sampai saat ini Indonesia masih terus mengupayakan untuk meningkatkan hilirisasi. Terutama yang bersangkutan dengan hilirisasi mineral seperti nikel, misalnya.

2. Kondisi Investasi yang Perlu Dibenahi

Selanjutnya, kondisi investasi di Indonesia perlu dibenahi. Mengapa demikian? Karena sejauh ini proses penanaman modal di RI teramat panjang. Bisa dimulai dari seputar pertanahan hingga perizinan. “Ini masalah kalau misalnya kurang kondusif,” imbuhnya. 

3. Ekosistem makin Baik

Meskipun investasi perlu diperbaiki tetapi ekosistem di Indonesia semakin membaik. Contoh, kalau ingin mengembangkan industri otomotif, maka sektor pendukung dari industri ini pun harus ditingkatkan. Selain itu insentif fiskal harus diberikan terutama pajak yang menarik minat investasi. 

4. Adanya SDM Unggul

Indonesia perlu Sumber Daya Manusia (SDM) yang unggul jika ingin meningkatkan industri manufaktur. 

5. Perlu Lakukan Diversifikasi

Nah, dalam kondisi mampet perlu juga diversifikasi ke negara tujuan agar lebih maksimal. Terlebih jika berkaitan dengan ekspor ke luar negeri. 

Tips dari World Bank untuk Indonesia

Lantas apa yang perlu dilakukan guna meningkatkan nilai industri di Indonesia? World Bank memberikan solusi diantaranya sebagai berikut, Sob:

Pertama, melakukan diversifikasi sebuah produk. Lakukanlah diversifikasi dengan ditopang kebijakan pendukung. Jadi Indonesia bisa menghasilkan produk bernilai tambah tinggi.

Kedua, memperdalam perjanjian perdagangan agar bisnismu lebih lancar, hak dan kewajiban jadi lebih jelas.

Ketiga, mempercepat fasilitas dagang dan reformasi logistik. Jika sudah melakukan ketiganya, Sobat SJ jangan lupa menuntaskan kendala yang mengikat di perdagangan jasa.

Kondisi industri sudah dipaparkan oleh pakar lalu solusi dari World Bank juga sudah ada, jangan lupa diterapkan, ya, Sob. Apalagi kalau kamu adalah pelaku industri pengolahan RI khususnya sektor manufaktur, nih. Semangar menerapkannya!

Tags: industri manufakturindustri pengolahan manufaktur Indonesiaragam industrisampaijauhWorld Bank

Artikel Terkait

tiket kereta api lebaran 2023
Ragam Industri

Tiket Kereta Api Jelang Lebaran 2023 Terjual Sebanyak 1 Juta

March 25, 2023
Belanja di korea pakai rupiah
Ragam Industri

Belanja di Korea Selatan Bisa Pakai Rupiah, Kok Bisa?

March 24, 2023
Energi Bersih Bertenaga Nuklir
Perindustrian

Indonesia-AS Kembangkan Energi Bersih Bertenaga Nuklir

March 22, 2023
Jasa Maklon
Perindustrian

Apa Itu Jasa Maklon di Industri Kosmetik? Ini Penjelasannya!

March 20, 2023
Zat Fenilbutazon
Perindustrian

Mengenal Zat Fenilbutazon, Bahan Kimia pada Jamu Tradisional

March 19, 2023
Industri Panel Surya
Perindustrian

Indonesia Gaet Singapura Kembangkan Industri Panel Surya

March 16, 2023

Terpopuler

  • 8 tahapan pembuatan sepatu

    Begini 8 Tahapan Pembuatan Sepatu di Pabrik Manufaktur

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • 3 Bandara Indonesia Masuk Airport Paling Menyenangkan!

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Becak Motor akan Dihilangkan di Yogyakarta, Diganti Becak Listrik

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • BUMN Tower di IKN Jadi yang Tertinggi se-Asia Tenggara

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • 15 Istilah dalam Dunia Tambang yang Sering Dijumpai

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Setlist Konser Arctic Monkeys Jakarta 2023, Ada Lagu Favoritmu?

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Slipknot dan Trivium Hadirkan Nuansa Indonesia di ‘Hammersonic 2023’

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
Sampaijauh.com

© 2023 #inspirasinyatasekitarkita

Navigate Site

  • About Us
  • Pedoman Media Siber
  • Syarat dan Ketentuan Privasi
  • Contact
  • Redaksi

Follow Us

No Result
View All Result
  • Terbaru
  • Perindustrian
    • Logam
    • Kreatif
    • Pariwisata
    • IKM
    • Mamin
    • Otomotif
    • Ragam Industri
  • Inspirasi Nyata
    • Tokoh Inspiratif
    • Kelompok Inspiratif
    • Produk Inspiratif
  • Hiburan
    • Agenda
    • Gaya Hidup
    • Olahraga
    • Trending
  • Sains dan Teknologi
  • Cerita Korporasi
  • Kreasi
    • Foto
    • Video

© 2023 #inspirasinyatasekitarkita

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
Go to mobile version