Bagi kamu yang hobi membuat konten dalam format foto dan video, ada satu platform buatan dalam negeri yang bisa memberikan reward atau keuntungan dari hasil kreasi kamu, bernama Hyppe.
Aplikasi buatan PT Hyppe Teknologi ini mencoba kesuksesannya untuk membuat media sosial buatan dalam negeri bisa dikenal di seluruh dunia. Di dalam aplikasi ini terdapat 10 bisnis yang nantinya hadir sebagai fitur yang bisa dimanfaatkan dengan baik oleh penggunanya.
Fitur-fitur yang dihadirkan tersebut antara lain HyppeVid (large video content/landscape video), HyppeDiary (short video content/portrait video), HyppePic (flash story), HyppeChat (chatting/avatar chat), HyppeCompetition, HyppeSound (audio content/music player), HyppePic, HyppeScript, HyppeLive (live streaming) dan HyppeGames (online games).
Konten yang dibuat dan diunggah dengan fitur-fitur tersebut, nantinya bisa dimonetisasi oleh konten kreator. Pasalnya, aplikasi ini menghadirkan teknologi blockchain dan fingerprint combat yang diklaim mampu melindungi hak kepemilikan konten.
Menariknya, bukan hanya konten kreator saja yang bisa mendapatkan reward, tetapi viewers pun juga bisa mendapatkannya jika melihat konten maupun iklan sponsor di dalam aplikasi ini.
Rencananya, aplikasi yang diperkenalkan pada 2020 lalu ini secara bertahap akan dihadirkan di 15 negara setelah data center yang dibangun di kawasan BSD Tangerang untuk infrastruktur teknologi aplikasi ini siap secara keseluruhan.
Sejak didirikan, aplikasi ini telah diunduh lebih dari 5000 pengguna melalui Play Store dengan rating 4,8. Diharapkan dengan kehadiran aplikasi untuk para konten kreator ini, nantinya dapat menumbuhkan ekonomi digital melalui sektor teknologi.
“Kami ingin berkontribusi lebih besar bagi bangsa dengan mendukung pemerintah dalam menumbuhkan ekonomi digital melalui sektor teknologi. Caraya, membangun sebuah platform media sosial karya anak bangsa yang mampu bersaing di tingkat global,” ujar Hondo Widjaja selaku President Director PT Hyppe Teknologi Indonesia.
Sekedar informasi saja, menurut riset yang dilakukan oleh Hootsuit jumlah pengguna media sosial aktif di Indonesia telah menyentuh 160 juta atau 59 persen dari total jumlah penduduk.
Untuk waktu rata-rata pengguna media sosial di Indonesia diperkirakan sekitar 3 jam 26 menit per hari. Angka ini lebih tinggi dari pengguna media sosial di dunia yang mencatatkan waktu akses hanya 2 jam 24 menit per hari.