Bulan Mei lalu, Rolling Jam, Developer game asal Bandung telah merilis game kasual bernama Hello Goodboy. Game tersebut diluncurkan dalam platform Steam. seperti apa gim tersebut?
Hello Goodboy mengusung konsep gim eksplorasi dengan cara interaktif lewat berbagai cerita fiksi. Di gim ini ada rangkaian percakapan yang akan membuat para pemain semakin dekat dan tenggelam dalam cerita karakter utama.
Lewat visualnya yang bikin menenangkan, gim ini berhasil dibuat dengan cerita yang nyaman untuk diikuti. Dari gim ini pemain akan merasakan petualangan non-linier dengan cara menjelajahi dunia game.
Dari game ini pemain bisa mengeksplor kehidupan yang digambarkan sebagai dunia lain, atau dengan kata lain adalah dunia setelah kematian, sambil melakukan berbagai tindakan kebaikan untuk karakter lain pada gim tersebut. Salah satunya di mana pemain mesti memperbaiki kesalahan dari masa lampau.
Pecahkan Misteri di Balik Cerita
Dibalik gim yang terkesan kasual, tapi permainan ini juga dibalut dengan cerita yang mendalam, loh. Nah, pada jalan ceritanya nanti pemain akan bertualang untuk memecahkan misteri yang ada.
Karakter utama dari game Hello Goodboy sendiri adalah seorang anak laki-laki bernama Iko yang baru tiba di dunia lain. Pada gim tersebut diceritakan kalau Iko tidak memiliki ingatan apapun.
Jadi, untuk menjelajahi dunia baru, Iko bergantung dengan Coco, seekor anjing yang akan membantunya untuk pecahkan misteri. Di dalam gim tersebut keduanya akan melintasi banyak tempat untuk bertemu dan berinteraksi dengan karakter lain, membantu orang lain sambil mencari tahu penyebab Iko berada di tempat tersebut.
Raih Penghargaan Game of The Year
Wah, seru banget bukan, Sob? Nah, selain Hello Goodboy, developer gim Rolling Glory Jam juga pernah merilis beberapa game casual lainnya seperti Rage in Peace, Salah Sambung, dan What Comes After. Bahkan Rage in Peace pernah memenangkan kategori Game of The Year pada ajang penghargaan Game Prime 2019.
Dapat Respon Positif hingga Kembangkan Game Berbasis Crypto dan NFT
Nggak cukup sampai di sana, sejumlah gim karya pengembang lokal ini juga seringkali mendapat review positif dari gamers yang telah mengunduh permainan ini melalui platform Steam.
Misal seperti What Comes After yang tidak lain merupakan gim hasil kolaborasi antara Rolling Glory Jam dan Fahmitsu yang merancang game Coffee Talk dari lebih 500 gamers. Selain itu, game kasual ini juga ikut pernah ikut mengembangkan proyek virtual reality dan game berbasis Crypto dan NFT.