Gempa bumi kembali terjadi di wilayah Indonesia pada Sabtu (10/4/2021), tepatnya di Kabupaten Malang, Jawa Timur dengan kekuatan magnitudo 6,7. Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mencatat, gempa terasa di 17 kabupaten/kota.
Usai gempa pertama, tercatat ada tiga kali gempa susulan yang memiliki kekuatan lebih kecil. Meskipun demikian, Kepala Bidang Mitigasi Gempa Bumi dan Tsunami BMKG, Daryono mengingatkan agar warga di wilayah kabupaten Malang, Jawa Timur dan sekitarnya tetap waspada.
“Kita tidak tahu setelah ini apa memang meluruh dan habis. Karena kita baru mencatat tiga gempa susulan berkekuatan relatif kecil ya. Kita tidak boleh mengesampingkan kemungkinan gempa susulan besar ya,” ujar Daryono.
Gempa susulan tersebut memiliki kekuatan magnitudo 3,1; 3,8 ; dan 3,6. Dengan adanya gempa susulan ini, BMKG juga menghimbau masyarakat untuk tetap tenang dan tidak terpengaruh informasi yang tidak tepat atau tidak bisa dipertanggungjawabkan kebenarannya.
Informasi valid hanya bisa didapat melalui website atau kanal resmi BMKG. Atas kejadian gempa tersebut, tercatat pada Minggu (11/4/2021) menimbulkan korban jiwa, di mana seorang warga meninggal dunia tertimpa batu di Jalur Lumajang-Malang.
Selain itu, beberapa bangunan warga dan kantor pemerintahan daerah rusak. Salah satunya adalah atap Rumah Sakit Umum Daerah Kota Blitar yang rusak imbas gempa tersebut dan tidak menimbulkan korban.
Patung Gorila raksasa yang berada di Batu Secret Zoo Park atau Jatim Park 2 pun dikabarkan roboh, beruntung patung tersebut tidak sampai ‘memakan’ korban.
Sekedar informasi saja, gempa yang terjadi di Jawa Timur berpusat 90 kilometer barat daya kabupaten Malang. Gempa ini terasa hingga ke wilayah Daerah Istimewa Yogyakarta dan Pulau Bali.
