Festival Cap Go Meh Singkawang: Pesta Budaya dari Singkawang yang Memikat Wisatawan Mancanegara

Festival Cap Go Meh Singkawang

Festival Cap Go Meh Singkawang

Jika Anda berkunjung ke kota Singkawang yang terletak di Kalimantan Barat di tiap awal tahun, dipastikan Anda akan menikmati hiburan berupa pesta rakyat usai merayakan tahun baru Cina atau Imlek bernama Cap Go Meh. 

Acara besar ini, telah menjadi sebuah festival bertaraf internasional yang selalu dihadiri oleh wisatawan dalam negeri dan luar negeri dengan tajuk Festival Cap Go Meh Singkawang. Untuk bisa menikmati Festival Cap Go Meh Singkawang, biasanya harus menunggu 15 hari usai perayaan Imlek.

Dalam festival ini, terdapat lima bagian rangkaian penting, antara lain Pawai Tatung, Festival Lampion, Ritual atau Sembahyang, Ritual Buka Mata Replika 12 Naga dan Pembakaran 12 Naga, serta Pertunjukan Seni dan Budaya. 

Dalam Pawai Tatung, para pengunjung akan melihat orang-orang pilihan yang dirasuki oleh roh-roh baik yang disebut “Tatung” yang dipercaya dapat menangkal roh jahat yang hendak mengganggu keharmonisan hidup masyarakat Singkawang. 

Atraksi para Tatung ini, menjadi salah satu yang ditunggu oleh kebanyakan wisatawan khususnya para fotografer. Di rangkaian festival lampion, pengunjung akan dibuat takjub oleh deretan lampion yang digantung dengan dekorasi yang cantik.

Museum Record Indonesia (MURI) pun sempat memberikan catatan rekor pada bagian acara ini, tepatnya di tahun 2009 dengan menyalakan lampion sebanyak 10.895 lampion dan tahun 2018 dengan 20.607 lampion yang dinyalakan secara bersama-sama. 

Layaknya pembukaan tahun baru, pada Festival Cap Go Meh juga diadakan ritual atau sembahyang yang ditujukan kepada Dewa Langit atau Ket Sam Thoi. Penduduk Singkawang sendiri dikenal sebagai “Kota Seribu Kelenteng” karena masyarakatnya menganut kepercayaan Konghucu. 

Untuk itu, mereka selalu mengucapkan rasa syukur kepada dewa dewi di kelenteng pada perayaan Cap Go Meh. Usai berdoa kepada Dewa Langit, dilanjutkan dengan Ritual Buka Mata Replika 12. Di mana pada acara ini dilakukan pemberian roh naga ke replika naga yang akan diarak dalam pawai. 

Dengan arak-arakan 12 replika naga ini, diharapkan kota Singkawang akan selalu aman dan tentram. Di akhir Festival Cap Go Meh, ke 12 naga akan dibakar di lapangan wihara dan menandakan rangkaian perayaan Tahun Baru Imlek telah selesai.

Selain dapat melihat berbagai ritual, para pengunjung Festival Cap Go Meh Singkawang dapat menikmati hiburan lainnya di panggung seni dan budaya serta menikmati berbagai booth kuliner khas Singkawang. Di tahun depan, rencananya Festival Cap Go Meh Singkawang akan diselenggarakan pada 26 Februari 2021.

Exit mobile version