Sobat, kamu pernah dengerin lagu Lingsir Wengi? Kalau pernah, beberapa dari kalian pasti langsung lari ngibrit. Iya, nggak? Soalnya, nih, fakta Lingsir Wengi yang beredar di masyarakat adalah lagu ini bertujuan untuk memanggil sosok kuntilanak. Namun, semua itu nggak benar, loh!
Makna dari lagu Lingsir Wengi mulai bergeser semenjak kemunculannya dalam film horor Indonesia, Kuntilanak (2006). Sstt! sebenarnya lagu ini berfungsi sebagai nina bobo! Simak, deh, fakta Lingsir Wengi lebih lengkap di bawah ini Sobat. Dijamin bikin nganga!
1. Diciptakan oleh Sunan Kalijaga
Dalam bahasa Indonesia, Lingsir Wengi memiliki arti menjelang malam. Lagu ini diciptakan oleh Sunan Kalijaga, salah satu Wali Songo yang menyebarkan Islam di bumi Jawa. Awalnya, Sunan Kalijaga menciptakan lagu ini sebagai sarana dakwah. Selain itu, lagu ini juga dilantunkan selepas sholat malam untuk ‘klimaks’ bermunajat kepada Sang Pencipta. Bagaimana, nggak ada horornya sama sekali, kan?
2. Lagu untuk Nina Bobok Anak-anak
Selain digunakan sebagai sarana dakwah, Lingsir Wengi juga dipakai oleh ibu-ibu terdahulu untuk nina bobo alias menidurkan anak-anaknya. Lirik versi asli yang penuh harapan dengan lantunan mendayu, bikin Lingsir Wengi cocok digunakan sebagai pengantar tidur anak. Nggak percaya? Coba, deh, sesekali kamu dengar lagu dengan lirik versi aslinya, pasti ikutan bobok.
3. Difungsikan sebagai Penolak Bala
Kalau Lingsir Wengi versi saat ini diyakini untuk memanggil makhluk halus, justru versi aslinya bertolak belakang, nih! Lingsir Wengi versi Sunan Kalijaga malah difungsikan sebagai penolak bala. Kalau diperhatikan, lirik aslinya bermakna untuk menghindari atau mencegah gangguan jahat para makhluk halus.
4. Menggunakan Pakem Gending Durma
Baik Lingsir Wengi versi asli maupun gubahan, keduanya sama-sama memiliki lantunan nada yang bikin merinding! Bukan mitosnya—yang katanya—untuk memanggil hantu, namun karena lagu ini ‘diramu’ dengan pakem Durma, salah satu pakem gending Jawa yang memiliki ciri khas alunan lagu suram dan menyayat hati ketika didengar. Pakem ini yang pada akhirnya bikin Lingsir Wengi terdengar ngeri. Setuju?
5. Liriknya Digubah Jadi Ngeri
Sobat, udah pernah mendengar Lingsir Wengi versi Sunan Kalijaga belum, nih? Kalau belum, coba dengar, deh, di bawah ini. Kamu pasti bakal kaget mendengar lirik dan pakemnya begitu halus dan menenangkan hati.
Namun, pada tahun 2006, Lingsir Wengi digubah untuk mendukung film horor Indonesia berjudul Kuntilanak. Dalam film tersebut, Lingsir Wengi bergeser menjadi mistis dan menyertakan lirik-lirik untuk meminta bantuan setan. Pantas saja banyak dari kita yang langsung mengamini kalau lagu ini berfungsi untuk memuji dan mengundang setan. Coba kamu dengar, deh, versi gubahannya. Berbeda banget!
Sebenarnya, Sobat gak perlu takut dengan lagu Lingsir Wengi, loh. Soalnya lagu tersebut oleh Sunan Kalijaga memang difungsikan sebagai nina bobo dan memiliki lirik indah. Tapi, beda lagi, ya, kalau Sobat dengarnya versi film Kuntilanak. Mending langsung ngibrit aja kalau dengar versi ini, deh!