Sampaijauh
  • Beranda
  • Terbaru
  • Perindustrian
    • Industri Otomotif
    • Ragam Industri
    • Industri Kecil Dan Menengah
    • Industri Kreatif
    • Industri Logam
    • Industri Mamin
    • Industri Pariwisata
  • Inspirasi Nyata
    • Kelompok Inspiratif
    • Produk Inspiratif
    • Tokoh Inspiratif
  • Berita Pilihan
    • Agenda
    • Hiburan
    • Sains dan Teknologi
  • Cerita Korporasi
  • Kreasi
    • Infografis
    • Foto
    • Video
No Result
View All Result
Sampaijauh
No Result
View All Result
Home Perindustrian

Dana Pengembangan Energi Hijau Disiapkan Pertamina hingga Rp163 T

Untuk wujudkan nol emisi karbon di 2060, RI setidaknya butuh dana sekitar Rp7.250 T.

Penulis :Wulan Octaviani| Editor :Madava Nanda
September 7, 2022
in Perindustrian, Ragam Industri
Waktu Baca: 2 menit
0 0
0
dana pengembangan energi hijau

Ilustrasi energi hijau. Sumber foto: istockphoto.com

8
VIEWS
Bagikan ke Whatsapp

Energi hijau sedang digenjot pengembangannya oleh pemerintah. Pasalnya, dengan menggunakan energi hijau, bisa meminimalisir dampak perubahan iklim. Namun, untuk mewujudkan dan menyukseskan pengembangan energi hijau yang tak hanya dilakukan oleh sektor industri tapi juga rumah tangga ini senyatanya membutuhkan dana yang besar. 

Sebelumnya, Sampaijauh.com pernah membahas bahwa untuk mewujudkan target nol emisi karbon di 2060 lewat pengembangan energi baru terbarukan (EBT) atau energi hijau membutuhkan dana hingga US$500 miliar atau sekitar Rp7.250 T (dalam kurs Rupiah Rp14.500). Banyak juga, ya, Sobat.

ArtikelTerkait

Industri mamin tumbuh

Industri Mamin akan Tetap Tumbuh Meski Inflasi Tembus 5%

February 4, 2023
Donasi Hasil Penjualan Game Stray

Developer Game Stray Donasi Hasil Penjualan demi Rawat Kucing Jalanan

February 4, 2023

Sedangkan per Juli 20202, pemerintah baru menyiapkan dana mencapai Rp483,11 miliar untuk membangun infrastruktur EBT. Dana ini kemudian akan akan digunakan untuk pembangunan 33.476 unit pembangkit Energi Baru dan Terbarukan (EBT) di tahun 2022. 

Tentu dana yang dimiliki masih sangat jauh dari kata terpenuhi bila menilik total prediksi biaya yang dibutuhkan hingga ribuan triliun. Terlebih Indonesia juga dikejar waktu dengan menargetkan persebaran EBT mencapai 23% di 2025 atau 3 tahun dari sekarang.

Maka dari itu, pemerintah melaui pihak perusahaan migas pelat merah yaitu Pertamina, akan menggelontorkan 14% dana belanja modal mereka untuk pengembangan energi baru terbarukan (EBT) atau belanja modal tersebut setara dengan US$11 miliar atau kisaran Rp163 triliun. (dengan asumsi kurs: Rp14.825).

Senior Vice President (SVP) Research & Technology Innovation PT Pertamina, Oki Muraza lebih lanjut mengklaim bahwa alokasi dari BUMN pihaknya bahkan melampaui  rata-rata belanja modal (capex) dari perusahaan energi global.

“Kami menyiapkan dana belanja modal yang cukup untuk proyek EBT. Tentunya dengan menambah volume EBT saja tidak cukup, kita harus memitigasi energi dari bisnis hidrokarbon kita,” ungkap Oki dalam Workshop The Implementation of CCS/CCUS to Advancing Energy Transition di Bali, Senin (29/8/2022).

Maka dari itu, selain menyiapkan modal, Pertamina juga menyiapkan road map untuk pengembangan energi hijau. Proyek-proyek yang terdapat di dalamnya meliputi panas bumi, hydrogen, EV battery & energy storage system (ESS), bioenergy, CCUS dan pengembangan energi hidro.

“Tentunya semua ini diharapkan berkontribusi untuk pengurangan emisi karbon,” jelas Oki. 

Dukungan Lainnya yang Juga Harus Disiapkan Pemerintah

Direktur Utama PT Pertamina Power Indonesia selaku sub-holding Pertamina New Renewable Energi (PNRE), Dannif Danusapotro mengungkapkan bahwa pihaknya masih membutuhkan dukungan pemerintah dalam transisi energi migas, khususnya dalam pengimplementasian program CCS/CCUS.

“Masih membutuhkan dukungan pemerintah dalam bentuk regulasi, perizinan, insentif, dan subsidi,” jelas Dannif.

Adapaun pengimplementasian Carbon Capture Storage, Utilization & Storage (CCS/CCUS) ini memiliki peranan penting dalam kegiatan transisi energi. Teknologi CCS/CCUS bisa mengurangi emisi karbon yang dilepaskan ke atmosfer. Kalau mau paham lebih jelasnya tentang teknologi CCS/CCUS, kamu bisa baca lebih lengkap di sini. 

Saat ini proyek CCS/CCUS di 6 lapangana migas juga sedang dikebut pemerintah yaitu CCS/CCUS Hubs Central Sumatera, CCS for coal to Dimethyl Ether (DME) plant di Tanjung Enim, CCS/CCUS Hubs Kutai and Sunda-Asri Basin, CCUS/EGR Gundih, CCUS CO2 – EOR Sukowati dan CSS di Donggi Matindok Block (Sulawesi Tengah). 

Tags: energi hijauindustriinspirasinyatamedianasionalispengembangan energi hijaupertaminateknologi CCS/CCUS

Artikel Terkait

Industri mamin tumbuh
Industri Mamin

Industri Mamin akan Tetap Tumbuh Meski Inflasi Tembus 5%

February 4, 2023
Donasi Hasil Penjualan Game Stray
Ragam Industri

Developer Game Stray Donasi Hasil Penjualan demi Rawat Kucing Jalanan

February 4, 2023
Pertemuan Presiden Joko Widodo dan Elon Musk. (Foto: kureta.id).
Berita Pilihan

Ternyata Ada Tawaran Menarik dari Indonesia untuk Tesla

February 3, 2023
Mave idol virtual KPop
Industri Kreatif

Girlgroup MAVE Debut! Idol KPop Virtual Pertama Berteknologi AI

February 3, 2023
minyakita langka
Ragam Industri

Minyakita Langka saat Industri Sawit RI Stabil, Kartel Part 2?

February 3, 2023
Ekowisata Edukasi Sumbar
Industri Pariwisata

Jelajah Green Talao Park, Ekowisata Edukasi di Sumbar

February 2, 2023
Next Post
Rekomendasi Situs Belajar Pemrograman

3 Rekomendasi Website Belajar Pemrograman, Anak IT Kudu Tahu!

Terpopuler

  • Perubahan Lambang Pancasila

    Lambang Garuda Pancasila Sempat Alami Perubahan, Apa Saja Itu?

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • 15 Istilah dalam Dunia Tambang yang Sering Dijumpai

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Begini 8 Tahapan Pembuatan Sepatu di Pabrik Manufaktur

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • BUMN Tower di IKN Jadi yang Tertinggi se-Asia Tenggara

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Mengenal 5 Senjata Tradisional dari Sulawesi Tengah

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • 18 Unit Polisi di Indonesia, Ada yang Kerja Bareng Anjing

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Ogah Beli? Sekarang Ada Lato-lato Versi Online, Seru Pol!

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
Currently Playing
Sampaijauh

© 2023 #inspirasinyatasekitarkita

Navigate Site

  • About Us
  • Pedoman Media Siber
  • Syarat dan Ketentuan Privasi
  • Contact
  • Redaksi

Follow Us

No Result
View All Result
  • Beranda
  • Terbaru
  • Perindustrian
    • Industri Otomotif
    • Ragam Industri
    • Industri Kecil Dan Menengah
    • Industri Kreatif
    • Industri Logam
    • Industri Mamin
    • Industri Pariwisata
  • Inspirasi Nyata
    • Kelompok Inspiratif
    • Produk Inspiratif
    • Tokoh Inspiratif
  • Berita Pilihan
    • Agenda
    • Hiburan
    • Sains dan Teknologi
  • Cerita Korporasi
  • Kreasi
    • Infografis
    • Foto
    • Video

© 2023 #inspirasinyatasekitarkita

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
Go to mobile version