Ada kabar terbaru dari industri fintech (finance technology) Indonesia. DANA (Dompet Digital Indonesia), yang selama ini meramaikan pasar dompet digital dan layanan pembelian digital, kini resmi jadi startup unicorn ke-13 dari Indonesia. DANA disebut telah memiliki valuasi mencapai US$1 miliar.
Lebih lanjut menukil dari CB Insight yang bertajuk ‘The Complete List of Unicorn Companies‘, valuasi DANA kini berada di US$1,13 miliar atau sekitar Rp16,9 triliun. “DANA menjadi unicorn per 8 September,” demikian dikutip dari CB Insights, Senin (19/9). DANA pun bergabung jadi startup unicorn lainnya di Indonesia seperti Xendit, Akulaku, Ajaib, Kopi Kenangan dan Traveloka. Saat ini ada sekitar 13 perusahaan unicorn dan perusahaan 2 decacorn asal Indonesia.
Memang, belum lama ini DANA diketahui juga baru mendapatkan pendanaan dari Sinar Mas di Lazada Group. Diketahui nilai investasi Sinar Mas ke DANA mencapai US$250 juta (sekitar Rp3,7 triliun).
Sedangkan penginvestasian Lazada ke DANA diketahui lewat membeli saham dari PT Elang Mahkota Teknologi (EMTEK). Emtek melepas kepemilikan saham di DANA kepada Lazadapay Holdings Pte Ltd. Nilai investasi penjualan saham US$ 304,5 juta atau sekitar Rp4,51 triliun.
DANA juga telah menjadi satu-satunya penyedia jasa pembayaran non bank yang bisa menyediakan layanan pembayaran kode QR lintas-negara. DANA berpartisipasi bersama Bank Indonesia dalam menerapkan pembayaran lintas negara yang diinisiasi 5 bank sentral di ASEAN. Resmi diterapkan di Thailand, memungkinan pengguna bertransaksi lewat kode Quick Response (QR Code) DANA di negara tersebut.
Lebih lanjut DANA menargetkan pertumbuhan dua kali lipat dalam total volume pembayaran atau nilai transaksi bruto pada tahun 2022 dibandingkan dengan tahun 2021. CEO & Co-Founder DANA Indonesia, Vincent Iswara mengatakan dengan bergabung para investor baru ini pihak investor dapat memanfaat teknologi dalam pembayaran dan platform keuangan milik Dana.
“Kami yakin bahwa kekuatan platform teknologi keuangan DANA akan memberikan banyak nilai strategis kepada investor berharga kami,” ungkap CEO & Co-Founder DANA Indonesia, Vincent Iswara, melansir dari CNBC Indonesia.
Wah, makin banyak startup asal Indonesia yang semakin unjuk gigi di dunia teknologi. Semoga DANA bisa naik level jadi decacorn ya setelah ini!