Sampaijauh.com
No Result
View All Result
  • Terbaru
  • Perindustrian
    • Logam
    • Kreatif
    • Pariwisata
    • IKM
    • Mamin
    • Otomotif
    • Ragam Industri
  • Inspirasi Nyata
    • Tokoh Inspiratif
    • Kelompok Inspiratif
    • Produk Inspiratif
  • Hiburan
    • Agenda
    • Gaya Hidup
    • Olahraga
    • Trending
  • Sains dan Teknologi
  • Cerita Korporasi
  • Kreasi
    • Foto
    • Video
Sampaijauh.com
No Result
View All Result
Home Sains dan Teknologi

Dampak Negatif Anak Sekolah Dini, Pengaruh ke Mental

Lebih baik menyekolahkan anak sesuai usia yang telah ditentukan.

Penulis :Fitria Nur Rahmawati| Editor :Debby Utomo
December 24, 2022
in Sains dan Teknologi
Waktu Baca: 3 menit
0 0
0
dampak negaruf anak bersekolah dini

Foto ilustrasi anak-anak yang sedang belajar di dalam kelas. Sumber: unsplash.com/CDC

37
VIEWS
Bagikan ke Whatsapp

Saat ini banyak orangtua berbondong-bondong memasukkan anaknya sedini mungkin untuk sekolah. Mulai dari ingin anak lebih pintar dan siap dalam menghadapi sekolah hingga ingin memberikan yang terbaik. Niat baik ini patut diacungi jempol, namun pernahkah orangtua paham bahwa terdapat dampak negatif jika anak sekolah terlalu dini?

Pada dasarnya tingkatan sekolah anak dimulai dari Taman Kanak-kanak (TK) di usia 4 tahun, SD usia 6-7 tahun, SMP, dan seterusnya hingga ke perguruan tinggi. Namun mirisnya saat ini banyak orangtua yang sudah mulai menyekolahkan anaknya sejak usia 1 tahun. 

Padahal menurut Dinas Kesehatan, dilansir rahma.id, umumnya otak anak usia 0-5 tahun akan berkembang cepat hingga 80%, di usia ini seharusnya mereka sedang di masa menyerap informasi dengan baik.  Bukan hanya otak saja tetapi secara mental dan fisik di usia tersebut juga sudah mulai terbentuk. Masa ini disebut dengan keemasan atau golden age, Sob.

Sebenarnya menyekolahkan anak sejak dini memang bagus, akan tetapi juga ada dampak negatif bagi si anak, Sobat. Apalagi kalau sampai anak dipaksa untuk bersekolah, namun si anak belum memiliki kesiapan secara usia dan mental. Akibatnya bisa membuat anak semakin tertekan. Maka dari itu, kematangan usia anak untuk bersekolah sangatlah penting diperhatikan karena akan berpengaruh pada emosinya.

Tiga Hal Jika Memaksakan Anak Bersekolah sejak Dini

Menurut Neil Postman (1970) dalam bukunya berjudul The Disappearance of Childhood menyebutkan ada tiga dampak negatif anak bersekolah terlalu dini. Pertama mereka akan kehilangan dunia masa kanak-kanak. Mereka merasa dunia bermainnya semakin berkurang dan seakan dunia mainnya telah direnggut oleh orangtuanya. Kalau sudah seperti ini bisa-bisa ketika anak-anak sudah dewasa malah ingin bermain layaknya anak-anak. 

Selanjutnya berdasarkan teori tapal kuda, apabila anak sekolah terlalu muda maka akibatnya akan mudah merasa bosan yang tak menentu di jenjang pendidikan. Jika hal ini terjadi dampaknya bisa merepotkan para guru untuk menemukan titik jenuh pada anak. 

Sedangkan yang terakhir Neil Postman juga mengatakan dalam bukunya kalau menyekolahkan anak terlalu dini akan menyebabkan kreativitas dan daya kembang sang anak dalam mengekspresikan sesuatu hal akan terbatas. 

Selain itu, Amerika Serikat saja, misalnya yang notabene adalah negara maju pun menetapkan aturan untuk anak bersekolah harus berusia lima tahun per 1 September 2022. Sebab kalau anak bersekolah di usia yang belum tepat dapat mengalami resiko gangguan psikologis semacam attention deficit hyperactivity disorder (ADHD).

Berdasarkan hasil para ahli dari ketiga universitas seperti University of Toronto, Northwestern University, dan University of Florida pun turut mendukung pernyataan tersebut pada tahun 2017.

Disarankan Berkonsultasi ke Psikolog

Nah, menurut pendapat dr. Devika Yuldharia yang tertulis di laman resmi Alodokter, jika orangtua ingin menyekolahkan anaknya terutama ke jenjang sekolah dasar (SD) pada usia di bawah 6 tahun, maka disarankan untuk berkonsultasi terlebih dahulu ke psikolog, ya. 

Adapun tujuannya adalah agar psikolog bisa melakukan beberapa tes kepada anak untuk melihat kesiapan secara mental sebelum memasuki sekolah SD. Apabila hasil tes mentalnya sudah siap, maka baru bisa mendaftarkan anak ke sekolah, ya, Bunda dan Ayah.

Tags: kesehatan mentalpendidikan anaksains dan teknologisampaijauhsekolah dini

Artikel Terkait

Kegiatan donor darah PT IMIP
Berita Pilihan

PT IMIP Menggelar Donor Darah Bersama

December 1, 2023
Lima macam identitas gender dalam masyarakat Bugis tradisional (Foto: Radarmukomuko.disway.id)
Inspirasi Nyata

5 Identitas Gender dalam Masyarakat Bugis Kuno

November 17, 2023
(Ilustrasi: allianzco.id).
Berita Pilihan

Kenaikan Suhu Global Sudah Terasa Hingga Indonesia

November 15, 2023
kriteria akun google
Sains dan Teknologi

Kriteria Akun Google yang Bakal Dihapus per 1 Desember 2023

November 14, 2023
Baterai Listrik_1
Otomotif

Baterai Listrik Jadi Alternatif Energi Penggerak Otomotif

November 10, 2023
(Ilustrasi: linknet.id).
Sains dan Teknologi

Serangan Siber Kuartal III 2023 di Indonesia Alami Penurunan

November 8, 2023

TERBARU

Berita Pilihan

PT IMIP Menggelar Donor Darah Bersama

December 1, 2023
Cerita Korporasi

CSR Sinergi Berdaya Kawasan IMIP, Penanaman Bibit Mangrove

November 28, 2023
Gaya Hidup

10 Alasan Anak Muda Harus Memulai Investasi dari Sekarang

November 19, 2023
Agenda

Pekan Seni Rupa Art Jakarta 2023 Resmi Digelar, Banyak Area Menarik!

November 18, 2023
Gaya Hidup

Tren Konsep Rumah Mezzanine, Simak Untung dan Ruginya

November 18, 2023

Terpopuler

  • 8 tahapan pembuatan sepatu

    Begini 8 Tahapan Pembuatan Sepatu di Pabrik Manufaktur

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Ernest Prakasa Dirikan Rumah Produksi ‘IMAJINARI’

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • 4 Tahapan Eksplorasi Pertambangan, Hasilkan Kualitas Terbaik!

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Perbedaan Istilah Sumber Daya dan Cadangan, Jangan Tertukar!

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Mengenal Apa Itu Pasir Kuarsa yang Miliki 7 Manfaat di Sektor Industri

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
Facebook Twitter Youtube Instagram TikTok
Sampaijauh.com

Inspirasi Nyata Di Sekitar Kita

Jl. Kembang Kerep No.14A, RT.6/RW.2, Kembangan Sel., Kec. Kembangan, Kota Jakarta Barat, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 11610

[email protected]

MENU

  • Terbaru
  • Perindustrian
  • Inspirasi Nyata
  • Hiburan
  • Sains dan Teknologi
  • Cerita Korporasi
  • Kreasi

Pages

  • Contact
  • Pedoman Media Siber
  • Sobat Sampai Jauh
  • Syarat dan Ketentuan Privasi
  • Tentang Kami
  • Tim Kami

© 2023 #inspirasinyatasekitarkita

No Result
View All Result
  • Terbaru
  • Perindustrian
    • Logam
    • Kreatif
    • Pariwisata
    • IKM
    • Mamin
    • Otomotif
    • Ragam Industri
  • Inspirasi Nyata
    • Tokoh Inspiratif
    • Kelompok Inspiratif
    • Produk Inspiratif
  • Hiburan
    • Agenda
    • Gaya Hidup
    • Olahraga
    • Trending
  • Sains dan Teknologi
  • Cerita Korporasi
  • Kreasi
    • Foto
    • Video

© 2023 #inspirasinyatasekitarkita

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
Go to mobile version